AUTOR : SITI FEBRILIANA NUR AVIVAH a.k.a SHIN HYUN HYO
MAIN CAST : 1.LEE HYUN HYO
2.SONG DONGHWA
OTHER CAST : 1.LEE HYUK JAE
2.PARK HYERA
GENRE : ROMANCE
~Happy Reading~
Di
sebuah taman di kota Seoul,terlihat seorang gadis kecil tengah duduk di
salah satu bangku disana.Gadis itu ternyata sedang menunggu oppanya
yang tengah membelikannya minum.Lalu.....
DUKK~
Gadis itu terkejut saat ada sebuah mobil mainan yang menabrak kakinya.
“Mianhae mainanku sudah menabrakmu..”Ucap seorang namja kecil yang datang menghampirinya.
“Ne,nan gwenchana...”
Namja itu terus saja menatap lembut gadis kecil itu.Ia bagaikan sudah terpikat pada gadis kecil nan manis itu.
“Kau cantik..”Gadis itu hanya tersenyum malu dan berusaha menyembunyikan rona merah di pipinya.
“Aku
akan memberimu sesuatu..Kau mau?”Gadis itu mengangguk.Lalu namja kecil
yang berusia 7 tahun itu mulai melepas kalung yang ia pakai
danmemberikannya pada gadis 5 tahun itu.
“Gomawo..Aku juga akan memberikanmu sesuatu..”Ucap gadis itu.
“Mwo?”Gadis itu mulai melepas gelang yang ia pakai dan memberikannya pada namja kecil itu.Lalu....
DUKK~
BUKK~
“Apa
yang kau lakukan?Kau mau menggoda yeodongsaengku,ne..Pergi sana..”Ucap
seorang namja berusia 8 tahun yang memukul lengan namja kecil tadi
dengan botol minuman yang ia bawa.Dengan terpaksa,akhirnya namja kecil
itupun pergi darisana.
“Kau tidak di apa-apakan oleh namja itu,kan?”
“Aniya..Dia itu namja yang baik..Tapi oppa malah mengusirnya..”Ucap gadis itu.
“Aku,kan hanya berjaga-jaga..Sudahlah kajja pulang....”
*15 tahun kemudian~
“Modu
achim insa...”Saa Hyun Hyo,seorang gadis cantik namun tidak terlalu
tinggi saat melihat eomma dan appanya yang sudah ada di ruang makan.
“Nado,chagi..”Hyun Hyo pun ikut duduk tepat di samping eommanya.
“Hyukkie oppa belum bangun?”Tanya Hyun Hyo.
“Eobseo...Sebaiknya kau bangunkan dia..”
“Arraseo,eomma...”Hyun Hyo pun segera menuju ke kamar oppanya.
CKLEK~
“Oppa...Oppa kajja ireona...”Hyuk Jae tidak menyahut.
“Oppaku
sayang..Kajja ireona...”Masih tidak menyahut.Karena tidak segera
bangun,Hyun Hyo memutuskan untuk menarik selimut yang dikenakan oleh
Hyuk Jae untuk menutupi hampir seluruh tubuhnya.
SRETT~
“AKH...OPPA............”Hyuk Jae pun segera menarik kembali selimutnya dan mengenakannya kembali untuk menutupi tubuhnya.
“Kenapa kau menarik selimutku?”Tanya Hyuk Jae.
“Habisnya
oppa tidak bangun-bangun..Lagipula untuk apa oppa tidar tanpa
mengenakan baju?”Tanya Hyun Hyo yang masih setia menutup kedua matanya.
“Aku kepanasan semalam..”
“Ya sudah..Cepat pakai bajumu..”Ucap Hyun Hyo.
“Ambilkan bajuku..”
“Dimana?”
“Di
kursi tepat di belakangmu..”Hyun Hyo segera mengambil baju itu dan
menyerahkannya pada Hyuk Jae tanpa membuka matanya sedikitpun.
“Sudah belum?”Tanya Hyun Hyo.
“Sudah...”Hyun Hyo pun membuka matanya perlahan.
“Hyunnie,kau tergoda,kan melihat tubuhku tadi?”
“Aish..Aniya..Aku
tidak pernah tergoda dengan tubuhmu itu,oppa..Sebaiknya oppa cepat
mandi.Eomma dan appa sudah menunggu di ruang makan..”Hyun Hyo pun keluar
darisana.
Sesudah dari kamar Hyuk Jae,Hyun Hyo lantas kembalimenyusul Tn dan Ny Lee di ruang makan.
“Mana oppamu?”Tanya Tn.Lee
“Masih mandi,appa...”Jawab Hyun Hyo.
Tak berselang lama,Hyuk Jae pun ikut bergabung disana.Ia segera duduk tepat disamping Hyun Hyo.
“Oppa..Bisa berdiri sebentar?”Pinta Hyun Hyo.
“Gwenchana?”
“Aku ingin mengomentari dandanan oppa hari ini...”Hyuk Jae punmulai berdiri dari tempat duduknya.
“”Oppa..Hari
ini dandanan oppa bagus..Tatanan rambut oppa sudah baik,baju oppa juga
terlihat sudah pas..Tapi ada 1 yang kurang....”Ucap Hyun Hyo.
“Apa yang kurang?”
“Sesuatu hal kecil namun sangatlah berpengaruh..”
“Cepat katakan,Hyunnie..”Pinta Hyuk Jae.
“Resleting
oppa belum dinaikkan...”Hyuk Jae dengan cepat menoleh ke arah bawah dan
segera membernarkan resletingnya.Tn dan Ny.Lee hanya tersenyum melihat
kelakuan sepasang aegya mereka itu.
*Pukul 08.30 KST~
Saat
ini,HyunHyo dan Hyuk Jae sudah berada di campus mereka.Namun Hyuk Jae
langsung menuju ke kelasnya dan membiarkan Hyun Hyo sendirian.Saat Hyun
Hyo berjalan sendirian di koridor campus.....
BRUKK~
“YA!Appooooo....Bisakah kau berhati-hati?”Ucap Hyun Hyo saat ada seorang namja yang menabraknya.
“Mian aku tidak ada waktu untukmu...”Namja itu dengan cepat berlalu darisana.
“Dasar tidak punya sopan santun..”Umpat Hyun Hyo.
Sesampainya
di kelas,Hyun Hyo tak henti-hentinya terus mengumpat tidak
jelas.Sahabatnya,Hyera,terus memandang aneh ke arahnya.Hingga...
PLAKK~
“YA!Appo,Ra-ya..”Ucap Hyun Hyo saat Hyera memukul pipinya.
“Dari tadi kau terus menggumam tidak jelas...Aku hanya memastikan kau tidak sakit..”Ucap Hyera.
“Aish...Aku tidak sakit,Ra-ya..Aku hanya sedang kesal dengan seseorang....”
“Nugu?”Tanya Hyera.
“Aku tidak tau namanya..Tapi sepertinya dia Mahasiswa baru disini..”Jawa Hyun Hyo.
“Oh namja itu.Dia memang Mahasiswa baru disini..Namanya Song Donghwa..”Ucap Hyera.
“Memangnya ada apa diantara kalian?”Tambahnya.
“Kau mau tau urusan orang saja..”
Saat
jam kuliahnya selsai,Hyun Hyo segera bergegas untuk pulang.Namun
langkahnya terhenti saat mendengar suara petikan gitar dari arah ruangan
musik.Dan ia pun memutuskan untuk mengintipnya sejenak.Dilihatnya namja
bernama Donghwa itu tengah memainkan gitar dengan sangat baik.
*Pukul 16.00 KST~
Di
sore harinya,Hyun Hyo terlihat duduk termenung di suatu taman di dekat
rumahnya.Ia tampak menikmati semilir angin yang bertiup cukup kencang ke
arahnya.Lalu....
SREET~
Ia sedikit terkejut saat ada sebuah sapu tangan yang menabrak dirinya akibat tertiup oleh angin.
“Sapu tangan siapa ini?”Gumam Hyun Hyo.
“Mian itu milikku..”Hyun Hyo menoleh.
“Kau,kan yang menabrakku tadi..”Namja yang ternyata Donghwa itu mengangguk.
“Mianhae soal itu..Aku benar-benar tidak sengaja..”
“Nan gwencahana...”
“Ehm...Ireumi mwoyeyo?”Tanya Donghwa.
“Lee Hyun Hyo imnida..”
“Nae Song Donghwa..”
“Kau suka kemari?”Tanya Hyun Hyo.
“Ne.Hampir setiap hari aku kemari untuk menunggu seorang putri..”Jawab Donghwa.
“Seorang putri?”Donghwa mengangguk.
“Kau juga suka kemari?”Tanya Donghwa.
“Ne..Aku juga sedang menunggu seorang pangeran disini...”Jawab Hyun Hyo.
“Pangeran?”
“Ne...”
Semenjak
perkenalan mereka di sebuah taman itu,hubungan mereka berdua pun
semakin dekat.Hampir setiap hari mereka menyempatkan waktu untuk
bertemu.Dan malam ini,Donghwa terlihat sedang keluar bersama dengan Hyun
Hyo.
Di perjalanan,tiba-tiba saja sebuah mobil menghalangi laju mobil milik Donghwa.
“Mau apa mereka?”Ucap Donghwa saat melihat 2 orang namja yang keluar dari mobil itu.
“Aku keluar sebentar..”
“Andwe,oppa...Jangan keluar..Sepertinya mereka berbahaya...”Ucap Hyun Hyo dengan menahan lengan Donghwa.
“Nan gwenchana,Hyunnie..”Akhirnya Donghwa pun benar-benar keluar dari mobilnya.
“Kalian mau apa?Dan untuk apa kalian menghalangi mobilku?”Tanya Donghwa.
“Serahkan
seluruh hartamu atau jika kau tidak mau,serahkan saja yeoja yang ada
bersamamu itu...”Jawab salah satu namja itu dengan menatap tajam ke arah
Hyun Hyo yang ada di mobil.
“Aku tidak akan menyerahkan keduanya..”
Perkelahian
mereka pun tidak bisa di hindari.Donghwa yang memang hanya
sendiri,langsung tersungkur karena mendapat pukulan dari 2 namja
tadi.Walaupun Donghwa sudah tidak kuat,kedua namja tadi masih terus
memukuli Donghwa.Hingga....
BUKK~
Kedua
namja itu menoleh saat merasakan ada yang memukul mereka dari arah
belakang.Terlihat Hyun Hyo berdiri di belakang mereka dengan membawa
sebuah batu yang cukup besar.
“Aku
punya batu disini...Dan batu ini bisa saja melukai kalian..Kalian cepat
pergi darisini atau batu ini akan melayang di kepala kalian?”Ancam Hyun
Hyo.Kedua namja tadi lantas pergi darisana.
“Oppa kau terluka..Kita obati dirumahku saja,ne..”Donghwa mengangguk.Mereka berdua pun segera berlalu ke rumah Hyun Hyo.
Saat sampa di rumah Hyun Hyo,Tn dan Ny.Lee serta Hyuk Jae sedikit terkejut dengan keadaan Donghwa.
“Apa yang terjadi?”Tanya Tn.Lee.
“Ada sedikit gangguan di jalan tadi,appa..”Jawab Hyun Hyo.
“Cepat ambil obat-obatannya,chagi..”Hyun Hyo mengangguk.
Hyun Hyo dengan cepat mengobati seluruh luka di tubuh Donghwa dengan obat yang ia miliki.
“Appo,Hyunnie...”
“Tahan sebentar,oppa...”
“Chagi-ya..Sebenarnya apa yang terjadi?”Tanya Ny.Lee.Hyun Hyo pun segera menceritakan semuanya pada keluarganya.
“Kalau begitu,sebaiknya malam ini kau menginap disini saja,Donghwa...”Ucap Tn.Lee.
“Hajima,anhjussi...”
“Donghwa..Kau itu terluka..Sebaiknya kau menginap disini..Lagipula ini sudah malam..”Ucap Ny.Lee.
“Ne..Kau bisa tidur denganku..”Ucap Hyuk Jae.
“Arraseo..”
Secara
kebetulan,di hari berikutnya tak ada jam kuliah untuk Hyun Hyo dan juga
Donghwa.Karena belum pulang,Donghwa pun memanfaatkannya untuk berdua
dengan Hyun Hyo karena Hyuk Jae sedang memiliki kelas di campus.
“Rumahmu sepi sekali ne,Hyunnie..”Ucap Donghwa.
“Eomma
dan appa selau sibuk di kantor..Hyukkie oppa jika sedang ada jam
kuliah,itu berarti aku akan sendirian di rumah...”Ucap Hyun Hyo.
Waktu
untuk berduaan itu bahkan terjadi hingga siang hari.Obrolan mereka
terhenti saat mendengar suara pintu yang terbuka dan menampilkan sosok
Hyuk Jae dan Hyera disana.
“Ra-ya..”Ucap Hyun Hyo.
“Ada apa kemari?”
“Memangnya aku salah jika mebawa yeojachinguku kesini?”Ucap Hyuk Jae.
“Mwo?Yeojachingu?”Hyun Hyo pun segera mendekat ke arah Hyera.
“Kau menyukai oppaku?Sejak kapan?”Tanya Hyun Hyo.
“Aku sudah menyukai oppamu sejak lama,Hyunnie...”Jawab Hyera.
“Lalu kenapa tidak memberitahuku?”
“Salah siapa kau tidak bertanya..”
“Sudahlah,Hyunnie..Bilang saja kau iri karena belum memiliki namjachingu...”Sahut Hyuk Jae.
“-_-“
“Kau jadikan saja Donghwa sebagai namjachingumu...”Hyun Hyo lantas mengajak Hyera menjauh darisana.
“Hey..Jangan melakukan hal yang,................”
“Jangan berpikir yang macam-macam...”Teriak Hyuk Jae.
“Aish..Menyebalkan..”
“Sudahlah...Sebaiknya kita lanjutkan obrolan kita tadi..”Sahut Donghwa.
“Ne,oppa..”
PLUG~
Mata Hyun Hyo tiba-tiba terfokus pada benda yang terjatuh dari saku celana Donghwa.
“Oppa ada yang jatuh..”
“Ah,ne...”Donghwa pun lantas mengambil benda itu.
“Chakkaman,oppa...”
“Waeyo,Hyunnie?”
“Darimana oppa dapatkan gelang itu?”Tanya Hyun Hyo.
“Dari putri kecil yang cantik...”Jawab Donghwa.
“Putri kecil?”Lalu Hyun Hyo mulai teringat dengan kalungnya.
“Oppa mengenal kalung ini?”Donghwa tertegun.
“Itu milikku yang kuberikan pada putri kecil itu...Apa kau putri kecil itu?”Hyun Hyo mengangguk pelan.
“Ne..Karena itu juga milikku,oppa...”
Dengan cepat Donghwa langsung mendekap erat Hyun Hyo.
“Sudah
lama sekali aku ingin bertemu lagi denganmu,Hyunnie..Aku tidak
menyangka kalau kau adalah....My Little Princess...Apa kau mau menjadi
yeojachinguku?”Tanya Donghwa.Hyun Hyo terdiam sejenak dan mulai
mengangguk pelan.
“Gomawo,Hyunnie...”
“Ahem...Kita punya saingan,chagi...”Sahut Hyuk Jae yang datang dengan Hyera.Hyun Hyo dan Donghwa hanya tersenyum malu.
THE END
Tidak ada komentar:
Posting Komentar