Senin, 26 Mei 2014

FF THE LAST SONG FOR ME

AUTOR              : SITI FEBRILIANA NUR AVIVAH
MAIN CAST     : 1.SHIN HYUN HYO
                            2.KIM YESUNG
OTHER CAST  : 1.SHIN SUNGWAN    3.ALL MEMBER SUPER JUNIOR
                            2.SHIN HA RA
GENRE             : SAD-ROMANCE



                                                     
~Happy Reading~

HYUN HYO POV
Annyeong.Aku Shin Hyun Hyo.Aku yeoja berusia 25 tahun.Aku memiliki seorang oppa dan eonni yang sangat sayang padaku.Oppaku bernama Shin Sungwan.Ia adalah namja yang baik dan perhatian padaku.Walau sedikit cerewet,tapi aku sayang padanya.

Sedangkan eonniku bernama Shin Ha Ra.Ia seorang yeoja yang baik dan sangat cerdas.Ia juga sangat menyayangiku.Terkadang aku iri padanya tentang tingkat kecerdasan kami.Namun aku paling iri dengan oppa dan eonniku adalah tentang kesehatan mereka.Aku bukannya tak memiliki tujuan berbicara begitu.Ya.Aku memang tengah sakit.Aku divonis terkena radang otak sejak 6 bulan lalu.
HYUN HYO POV END

AUTOR POV
Sore ini,nampak lead vocal BoyBand terkenal yaitu Super Junior yang tidak lain adalah Yesung,baru saja pulang dari acara shoppingnya.Namun mobilnya segera berhenti saat melihat seorang yeoja yang berwajah cukup pucat di jalan.Dengan tekadnya,ia memutuskan untuk mendekati yeoja itu.
“Agassi,kau sakit?”Tanya Yesung.Tiba-tiba.........

BRUKK~
AUTOR POV END

YESUNG POV
Kedua mataku sangat tertarik pada seorang yeoja cantik yang sepertinya sedang dalam keadaan sakit.Aku pun segera mendekatinya.
“Agassi,kau sakit?”Tanyaku.Tiba-tiba..........

BRUKK~

Tiba-tiba saja dia malah jatuh pingsan tepat di dekapanku.Ada apa sebenarnya dengan yeoja ini?
“Agassi....Agassi..”Karena panik,akhirnya aku segera membawanya ke dorm.
YESUNG POV END

HYUN HYO POV
Eungh.....Ku buka mataku perlahan.Asing.Itulah kesan pertamaku saat kedua mataku sudah terbuka.Aku lantas terduduk saat melihat ada banyak namja yang berdiri mengelilingiku.Tapi kenapa seperti para member Super Junior?

“Syukurlah kau sudah sadar..”Ucap salah satu dari mereka yaitu leader mereka,Leeteuk.Aku hanya tersenyum.
“Siapa yang membawaku kemari?”Tanyaku.
“Yesung hyung.”Jawab Ryeowook oppa.
“Ireumi mwoyeyo?”Tanya Kangin oppa padaku.
“Shin Hyun Hyo imnida.”Jawabku.
“Kau bisa panggil kami dengan oppa.Kau pasti tau kami,kan?”Aku mengangguk.
HYUN HYO POV END

AUTOR POV
Setelah berbincang banyak dengan para member Super Junior,kali ini Hyun Hyo terlihat tengah ada di kamar Yesung dan Ryeowook bersama dengan Ryeowook.Perbincangan pun terjadi.
“Dimana rumahmu?”Tanya Ryeowook.
“Tidak jauh darisini,oppa.Mungkin 1 atau 2 km darisini.”Jawab Hyun Hyo.

“Lalu kenapa kau tadi pingsan?Kau sakit?”Tanya Ryeowook.
“Aku memang sakit,oppa.Aku di vonis terkena radang otak sejak 6 bulan lalu.Penyakit itu bisa kambuh kapan saja dan dimana saja.”Jawab Hyun Hyo.
“Radang otak?”Sahut Eunhyuk yang ikut masuk kesana.
“Jadi kau adalah yeoja pengidap penyakit radang otak?”Ucap Sungmin.Hyun Hyo mengangguk.

Kesebelas namja itu lantas duduk mengitari yeoja 25 tahun itu dengan duduk di lantai kecuali Yesung dan Ryeowook yang duduk di bed karena merupakan pemilik kamar.Mereka semua lantas sangat antusias untuk mendengarkan semua cerita yang keluar dari mulut Hyun Hyo.
AUTOR POV END

YESUNG POV
Aku cukup terkesan dengan cerita yeoja cantik ini.Kisah hidupnya begitu lebih parah dari keadaanku saat aku trainee maupun saat aku jatuh dari panggung dulu.Bukan hanya aku yang terkesan pada yeoja itu.Member yang lainpun juga merasakan hal yang sama denganku.Bahkan Hae sudah mulai berkaca-kaca.

“Yesungie,nanti kau antar Hyunnie pulang,ne.”Perintah Leeteuk hyung.
“Nae?”
“Kau yang membawa Hyunnie kemari.Dan kau jugalah yang harus membawanya pulang.”Aku mengangguk.
YESUNG POV END

AUTOR POV
Kedua kakak Hyun Hyo yaitu Sungwan Ha Ra,sangat khawatir karena dongsaeng bungsu mereka belum juga pulang.
“Kemana anak itu?Kenapa belum pulang juga?”Ucap Sungwan.Lalu mereka lantas melihat ke arah jendela dan melihat sebuah mobil yang berhenti di halaman rumah mereka.Dan Hyun Hyo pun terlihat keluar dari mobil itu.
“Hyunnie diantar siapa?”Ha Ra hanya mengangkat bahunya.

CKLEK~

“Hyunnie,kau darimana saja?Kau membuat kami khawatir.”Hyun Hyo hanya terdiam.
“Siapa yang mengantarmu tadi?”Tanya Sungwan.
“Yesung oppa.”Jawab Hyun Hyo.
“Yesung?”
“Ne.Yesung SUPER JUNIOR.”Ha Ra dan Sungwan lantas terkejut.

“Darimana kau mengenalnya?”Tanya Ha Ra.
“Tadi dia menolongku sewaktu aku sedang pingsan di jalan.Dan dia juga sempat membawaku ke dorm Super Junior.”Jelas Hyun Hyo.
“Jadi kau sudah dekat dengan seluruh membernya?”Hyun Hyo mengangguk pelan.
AUTOR POV END

HYUN HYO POV
Aku sangat senang karena aku bisa dekat dengan seluruh member Super Junior.Sejujurnya aku juga fans mereka.Maka dari itu aku sangat bahagia karena bisa dekat dengan mereka semua.Saat sedang membayangkan wajah mereka satu per satu,tiba-tiba saja kepalaku terasa berdenyut cepat.Bahkan aku hingga tak sanggup untuk berdiri.

“Hyunnie,kau kenapa?”Sahut eonni yang masuk ke kamarku.
“Obat,eonni..Obat..”Pintaku.Eonni pun segera mengambilkan obatku dan membantuku untuk meminumnya.
“Lebih baik sekarang kau istirahat,ne.”Aku mengangguk.
HYUN HYO POV END

YESUNG POV
Aku heran dengan otakku.Kenapa daritadi otakku tidak mau berhenti untuk memikirkan Hyun Hyo?Ku akui ia memang cantik.Tapi apa iya kalau aku langsung mencintainya?
“Hyung,kau kenapa?”Tanya Wookie yang ada di dekatku.
“Tidak apa-apa,Wookie.”Jawabku.
“Apa kau sedang memikirkan Hyun Hyo?”Aku segera menoleh.
“Eh?Apa maksudmu?”

Wookie lantas tersenyum aneh ke arahku dan berdiri dari tempat duduknya.Ia juga terlihat menghela napasnya lembut.
“Hyung,Hyun Hyo itu gadis yang baik dan cantik.Walaupun ia tengah sakit,tapi ia masih kelihatan cantik,kan?Apa kau tidak tertarik padanya?”Aku terdiam.
“Benar kata Wookie,hyung.”Sahut Kyunnie.
“HEH!KAU PANGGIL AKU APA TADI?TIDAK SOPAN!”Ucap Wookie.
“Ne,ne..Mianhae.”

Evil maknae itu pun lantas ikut bergabung dengan kami.Ia juga lantas duduk di tempat yang tak jauh dariku.
“Ingat usiamu,hyung.Kau sudah sewajarnya memiliki yeojachingu bahkan anae.”Ucap Kyunnue.
“Itu benar,hyung.”Timpal Wookie.
YESUNG POV END

AUTOR POV
Kyuhyun dan Ryeowook tak henti-hentinya meminta Yesung untuk menjadikan Hyun Hyo sebagai yeojachingunya.
“Hyung,usiamu itu sudah......................”
“Tua?”Potong Yesung saat Kyuhyun berbicara.

“Leeteuk hyung saja belum memiliki yeojachingu,kan?Kenapa kalian malah mendesakku?”Ucap Yesung.
“Kami tidak ingin kau melajang cukup lama,hyung.”Ucap Ryeowook yang di tambah dengan anggukan dari Kyuhyun.
“Akh...!Sudahlah.Aku mau tidur.Aku lelah.”Ucap Yesung dengan membaringkan tubuhnya ke bed.
“Dasar kura-kura keras kepala.”Gumam Kyuhyun.
“Apa kau bilang?”Sahut Yesung.
“Aniya,hyung.Aku rindu ddangkoma.”Ucap Kyuhyun dengan tersenyum.

Di hari berikutnya,nampak dorm Super Junior sedikit ramai.Karena sebagian dari mereka sedang tak ada jadwal hari ini.Sedangkan yang lain juga memiliki jadwal diluar.Hari-hari mereka di dorm hanya diisi dengan berbincang,menonton tv ataupun bermain game.Namun mereka terkadang juga keluar sejenak untuk membeli sesuatu.
AUTOR POV END

HYUN HYO POV
Hari ini aku dan Ha Ra eonni pergi jalan-jalan ke mall.Setidaknya dengan begini,aku bisa lebih segar lagi dan kepalaku tidak pening lagi.
“Hyunnie......”Aku menoleh saat mendengar ada seseorang yang memanggilku.Kulihat Ryeowook oppa,Yesung oppa,Kyuhyun oppa serta Donghae oppa tengah menghampiriku dan juga eonni.

“Oppadeul...Sedang apa disini?”Tanyaku.
“Hanya jalan-jalan saja.”Jawab Donghae oppa.
“Oh ya.Oppadeul,ini eonniku namanya Shin Ha Ra.”Oppadeul lantas tersenyum pada eonni.Begitu pula sebaliknya.Setelah berbinvang cukup lama,kami pun akhirnya berpisah untuk pulang.
HYUN HYO POV END

YESUNG POV
Kenapa aku begitu canggung saat melihat Hyun Hyo?Apa aku benar-benar tertarik padanya?Oh Ya Tuhan........Ini benar-benar membingungkan.
“Hyung.....”Aku menoleh.
“Kenapa daritadi hanya diam?Kau pasti grogi.Iya,kan?”Ucap Wookie.
“Kami setuju bila kau tertarik dan berhubungan dengan Hyun Hyo,hyung.Dia gadis yang baik.”Ucap Hae.

“Ne,hyung.Rugi kalau kau menyia-nyiakan dia.Tapi...........Kalau kau tidak mau,aku juga mau dengannya.”Ucap Kyunnie.
“Eh?Kau itu mendukungku atau mau menjatuhkanku,hah?”Ucapku.
YESUNG POV END

AUTOR POV
Tak terasa sudah cukup lama Hyun Hyo berteman dekat dengan para member Super Junior.Sesuai dengan rencana,Ryeowook mengajak para member yang lain untuk mendekatkan Yesung dan Hyun Hyo.Usaha mereka pun tak sia-sia.Sampai saat ini,hubungan Yesung dan Hyun  Hyo memang jauh lebih dekat.Mereka sering tertangkap kamera sedang jalan berdua dan sering dikabarkan berpacaran oleh para netizen.

Dan hari ini Yesung juga terlihat ada di sebuah restoran mewah bersama Hyun Hyo.Dengan sedikit canggung,Yesung mulai mengajak Hyun Hyo untuk berbincang.
“Hyunnie,apa kau tidak malu karena berita yang dibuat netizen?”Tanya Yesung.Hyun Hyo menggeleng pelan.
“Hyunnie,sejujurnya aku...................”

BRUKK~
AUTOR POV END

YESUNG POV
Hyunnie,sejujurnya aku..................”

BRUKK~

Aku sangat terkejut saat tiba-tiba Hyun Hyo jatuh pingsan.Dengan sekuat tenaga,aku mencoba untuk mengangkat tubuhnya dan membawanya ke Rumah Sakit.
“Hyunnie,sadarlah.Aku mohon.”Ucapku dengan membopong tubuhnya.

Saat Hyun Hyo sudah berada di ruangannya,aku sangat khawatir menunggu hasil pemeriksaan dari Dokter yang memeriksanya.Sebagian member dan kedua kakak Hyun Hyo juga sudah ada disini bersamaku.

CKLEK~

“Bagaimana keadaan yeodngsaengku,Uisa?”Tanya Sungwan.
“Dia tadi sempat down.Tapi syukurlah sekarang kondisinya sudah mulai stabil.”Jawab Dokter itu.Kami semua lantas menghela napas.
“Apa kami boleh masuk?”Tanya Ha Ra.
“Silahkan.”
“Gamsahamnida,Uisa.”
YESUNG POV END

HYUN HYO POV
Kepalaku terasa pening sekali.Bahkan sampai terasa sangat berat.Dengan sedikit usaha,akhirnya aku bisa bersandar di kepalaranjang pesakitan ini.Lalu kulihat kedua kakak tercintaku masuk ke ruanganku bersama dengan beberapa member Super Junior.
“Kenapa kau tidak berbaring saja?”Tanya Sungwan oppa.
“Nan gwenchana,oppa.Aku hanyalelah karena terlalu lama berbaring.”Jawabku.

Hari sudah semakin gelap.Dan malam ini hanya tersisan Sungwan oppa,Ha Ra eonni dan Yesung oppa yang ada di ruanganku.Sungwan oppa dan Ha Ra eonni terlihat lelah sekali karena menjagaku.
“Oppa,eonni.Apa tidak sebaiknya kalian pulang?Kalian nampak lelah.”Ucapku.
“Itu benar.Biar aku yang menjaga Hyunnie.”Sahut Yesung oppa.
“Apa benar tidak apa-apa jika kau aku tinggal?”Aku mengangguk.
“Jangan khawatir.Lagipula besok aku sedang tidak ada jadwal besok.”Ucap Yesung oppa.
“Arraseo.Kami pulang dulu.”
HYUN HYO POV END

AUTOR POV
Sekarang hanya tersisa Hyun Hyo dan Yesung yang ada di ruangan gadis manis itu.Kecanggungan pun terjadi.
“Hyunnie.....”Hyun Hyo menoleh.
“Kau ingin tau sesuatu?”Ucap Yesung.
“Sesuatu?Apa itu?”Tanya Hyun Hyo.Perlahan Yesung mulai berani untuk menggenggam tangan Hyun Hyo yang terbebas dari selang infus.
“Saranghae,Hyunnie...”

Hyun Hyo lantas membelalakkan kedua matanya karena semua pernyataan yang keluar dari mulut Yesung.
“Oppa,kau ini penyanyi terkenal.Sedangkan aku,aku hanya gadis biasa yang berpenyakitan.Apa kau yakin dengan ucapanmu tadi?”Ucap Hyun Hyo.
“Aku yakin,Hyunnie.Aku ingin kau menjadi yeojachinguku.”Ucap Yesung.
“Jika memang kau tidak keberatan,aku mau menjadi yeojachingumu,oppa.”Yesung tersenyum.

GREB~

“Gomawo,Hyunnie.Aku berjanji bahwa aku akan selalu ada disampingmu dan selalu ada untukmu,chagi.Dan aku tidak akan pernah membiarkanmu sendirian.”Ucap Yesung.Hyun Hyo hanya tersenyum manis.
AUTOR POV END

YESUNG POV
Akhirnya aku bisa menempati ruang kosong di hati Hyun Hyo.Meski jadwalku terbilang cukup padat,aku akan tetap berusaha untuk bisa memberikannya perhatian.Dan hari ini aku masih ada di ruangannya.Ia nampak masih terlelap.Wajahnya damai sekali seakan tak ada beban yang menghantamnya.Ku belai surai hitam miliknya perlahan.Dan ia pun nampak membuka matanya.

“Selamat pagi,chagi.”Sapa lembutku.Ia tampak tersenyum padaku.
“Tidurmu nyenyak,Putri Tidur?”Tanyaku.
“Ne,oppa.Nyenyak~~~Sekali.”Jawabnya dengan tersenyum.Aku pun membalas senyuman manisnya.
YESUNG POV END

AUTOR POV
Saat matahari sedikit lebih ke atas,Yesung memutuskan untuk pulang ke dorm sejenak.Ia tak khawatir pada yeojachingu barunya itu karena sudah ada Sungwan dan Ha Ra disana.
“Kenapa kau pulang,hyung?”Tanya Siwon.
“Aku bergantian dengan Sungwan dan Ha ra.”Jawab Yesung.
“Lalu kenapa sedari tadi kau terus tersenyum tidak jelas begitu?”Tanya Heechul saat melihat Yesung yang terus tersenyum.

“Lebih baik aku seperti ini daripada aku nge-blank.”Ucap Yesung.
“Semakin hari kurasa kau semakin aneh saja,hyung.”Sahut Eunhyuk.Yesung hanya memasang raut wajah datar disana.
“Sudahlah aku mau ke kamar.”Yesung pun berlalu ke kamarnya.

“Hyung..”Yesung menoleh saat melihat Ryeowook menyusulnya ke kamar.
“Apa kau sudah berpacaran dengan.......................”
“Sudah.”Potong Yesung.
“Jinjja?Kapan?”Tanya Ryeowook.
“Kemarin malam.”Jawab Yesung.
“Tidak sia-sia usahaku selama ini.”Gumam Ryeowook.
AUTOR POV END

HYUN HYO POV
Setelah 5 hari berada di Rumah Sakit,hari ini aku diperbolehkan untuk pulang.Yesung oppa juga meluangkan waktunya untuk mengantarku pulang.Dia benar-benar begitu perhatian dan sayang padaku.

Sesampainya di rumah,ia juga tak sungkan untuk mengangkatku dan membawaku ke kamarku.Lagipula oppa dan eonniku sudah merestui hubungan kami.Walaupun usia Yesung oppa denganku terpaut cukup jauh,tapi itu tak akan menjadi sebuah rintangan bagi kami berdua.
HYUN HYO POV END

AUTOR POV
Kali ini Yesung nampak masih bersama Hyun Hyo di kamar gadis itu.Disana juga nampak Sungwan dan Ha Ra yang membereskan pakaian dongsaeng mereka.
“Hyunnie,kami mau ke supermarket sebentar.Kau bersama Yesung hyung dulu,ne.Tidak apa-apa kan,hyung?”Ucap Sungwan.
“Ne..Lagipula aku hanya ada siaran di Sukira nanti malam.”Ucap Yesung.

Setelah Sungwan dan Ha Ra pergi,tinggallah sepasang kekasih itu sendiri.Mereka hanya saling menatap dan saling melempar senyuman.
“Chagi,aku ingin kau berjanji sesuatu.”Ucap Yesung.
“Mwo?”
“Aku ingin kau berjanji bahwa kau akan sembuh.”Hyun Hyo tersenyum.
“Aku tidak sanggup berjanji untuk itu,oppa.”Ucap Hyun Hyo.Yesung hanya terdiam.

“Sekarang aku ingin oppa berjanji sesuatu padaku.Aku ingin oppa tidak melupakanku saat aku pergi nanti.”Yesung lantas menatap lekat gadis itu.
“Jebal,oppa.Oppa mau,kan?”
“Tapi..............
“Jebal~~~”Yesung akhirnya mengangguk.
AUTOR POV END

YESUNG POV
Malam ini aku tengah siaran di Sukira bersama Leeteuk hyung.Namun kenapa hatiku merasa tidak tenang sekali?Apa yang terjadi pada kekasihku?Pikiranku selalu saja tertuju pada gadis manis itu.

Drrt Drrt

Aku sangat terkejut saat melihat pesan dari Sungwan.Ia berkata bahwa Hyun Hyo kritis dan membutuhkanku di Rumah Sakit sekarang.Aku pun segera meminta izin pada Leeteuk hyung untuk pergi kesana.
YESUNG POV END

HYUN HYO POV
Hatiku sangat sakit saat melihat Sungwan oppa dan Ha Ra eonni terus menangis karenaku.Saat ini aku memang sedang dalam keadaan setengah sadar.Meski mataku tertutup,aku masih bsa melihat air mata oppa dan eonniku.Saat di baringkan di ranjang pesakitan ini,aku tak berharap untuk hidup kembali.Apalagi dengan di tambah berbagai selang yang di pasang di tubuhky.Aku seakan tak berguna lagi.Aku tak ingin terus membuat oppa dan eonniku bersedih.

CKLEK~

“Hyunnie..”Aku membuka mataku perlahan.Kudapati pangeranku tengah datang kesini dan menghampiri bedku.Ia pun segera menggenggam erat tanganku yang terbebas dari selang infus.Sama seperti Sungwan oppa dan Ha Ra eonni,Yesung oppa juga nampak meneteskan air matanya.
“Chagi-ya,kau harus bertahan.Ini demi aku dan kedua kakakmu.”Ucapnya.
“Mianhae,oppa.Kurasa aku tidak bisa bertahan lama.”Ucapku.
“Oppa,aku ingin mendengar satu buah lagu darimu.Boleh?”Yesung oppa mengangguk.

Perlahan Yesung oppa mulai menyanyikan sebuah lagu yang merupakan salah satu lagu kesukaanku,Grey Paper.Ia begitu menghayati lagu itu hingga ia tak bisa berhenti menangis.Namun perlahan lagu itu mulai terdengar samar di telingaku hingga pada hari itu aku resmi menutup kedua mataku untuk selamanya.
HYUN HYO POV END

                                                            ~THE END~

Jumat, 23 Mei 2014

FF THANK YOU.GOODBYE






AUTOR             : SITI FEBRILIANA NUR AVIVAH
MAIN CAST     : 1.KIM HYUN HYO
                             2.LEE DONGHAE
OTHER CAST   : 1.KIM YESUNG
GENRE              : SAD




~Happy Reading~
“Oppa~Oppa ireona~~~”Rengek seorang gadis berusia 25 tahun pada oppanya yang masih memejamkan matanya.
“OPPA!!!!!”Namja yang asyik tidur itu pun akhirnya terbangun akibat ulah sang yeodongsaeng kesayangannya itu.

“Hyunnie,kau itu berisik sekali.Ini masih pagi.”Umpat namja itu yang diketahui bernama Kim Yesung.Gadis itu hanya tersenyum.
“Oppa kalau tidur seperti mayat.Makanya aku teriak.  “Ucap gadis bernama Kim Hyun Hyo itu.

Sejak kecil,Hyun Hyo memang sangat dekat dengan oppanya.Jadi tak salah jika ia begitu perhatian pada sang oppa meskpun sedikit jahil pada namja bermata sipit itu.Karena terlalu dekat,banyak sekali orang yang mengira bahwa mereka adalah sepasang kekasih saat mereka keluar berdua.

Dan saat ini,mereka terlihat sedang menuju ke ruang makan.Yesung sedikit terkejut saat melihat berbagai hidangan sudah tertata rapi di meja makan.
“Sudah lengkap sekali.”Ucap Yesung.
“Tentu saja.Aku dan eomma yang memasak tadi.”Ucap Hyun Hyo.Mereka pun lantas menarik kursi yang ada disana.
“Mana eomma dan appa?”Tanya Yesung
“Sudah berangkat bekerja.”Jawab Hyun Hyo.
“Pagi sekali.Biasanya tidak sepagi ini.”Hyun Hyo menoleh.
“Katanya ada urusan.”Yesung mengangguk mengerti.

Matahari sudah semakin meninggi.Dan Hyun Hyo serta Yesung terlihat menuju ke cafe milik mereka.Mereka memang memiliki sebuah cafe yang mereka dirikan dengan uang mereka sendiri.Dan hampir setiap hari mereka selalu ada di cafe itu.Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk sampai kesana.Jarak cafe itu memang tak begitu jauh dari rumah mereka.Sesampainya disana,Hyun Hyo langsung ikut berkutat di dapur cafe bersama beberapa pegawai disana.

CKLEK~

“Annyeong......”Sapa seorang namja yang baru masuk.Yesung yang berada di meja kasir,lantas menoleh ke arahnya.
“Donghae-ah....”Namja bernama Donghae itu tersenyum.
“Kau sudah pulang dari jepang rupanya.Kapan kau pulang?”Tanya Yesung.
“Kemarin,hyung.Aku lega sekali karena urusan Rumah Sakit appa yang ada di Jepang sudah beres.”Jawab Donghae.
“Lalu kau sudah menjadi Dokter,kan?”Donghae mengangguk pelan.
“Aku juga bekerja di Rumah Sakit appa.”Jelas Donghae.

Lalu mata sayu Donghae tertarik untuk melihat seorang gadis yang tengah sibuk melayani beberapa pembeli yang datang.
“Hyung,itu siapa?Pegawaimu atau................”
“Jangan sembarangan,Hae.Dia yeodongsaengku.”Ucap Yesung.

“Yeodongsaeng?Kenapa kau tidak pernah cerita padaku kalau kau punya seorang yeodongsaeng?”Tanya Donghae.
“Kau juga tidak pernah bertanya.”Jawab Yesung.
“Eh?Kau benar juga,hyung.”Yesung hanya memutar bola matanya.

“Hyunie!Kemarilah...”Panggil Yesung.Gadis manis itu pun segera menghampiri kedua namja manis itu.Entah mengapa,ketika Donghae menatap kedua mata Hyun Hyo,ia seakan memiliki ikatan yang begitu kuat dengan gadis itu.
“Hyunnie,Ini hoobaeku....Namanya Donghae.Hae-ah,ini Hyun Hyo.”Mereka pun saling tersenyum satu sama lain.Lalu mereka bertiga lantas duduk mengitari salah satu meja yang ada di depan mereka.
“Biar ku buatkan minum dulu.”Yesung dan Donghae mengangguk.

Kedua mata Donghae terus saja memandang ke arah Hyun Hyo yang sedang menuju ke dapur.Ia merasakan ada sesuatu yang aneh antara dirinya dan juga yeoja bermata sendu itu.
‘Sebenarnya ada apa ini?’Pikir Donghae.
“Hae-ah,kenapa kau melihat yeodongsaengku sampai seperti itu?”Sahut Yesung.
“Tidak apa-apa,hyung.Yeodongsaengmu cantik.”Ucap Donghae.
“Dia tidak cantik.Tapi dia manis.Sangat manis.”Donghae tersenyum.

Saat dua namja itu sibuk berbincang,nampak seorang pegawai di cafe itu menghampiri mereka.Dengan napas tersenggal-senggal,ia mencoba memberitahu Yesung sesuatu.
“Gwenchana?”Tanya Yesung.
“Nona Hyun Hyo pingsan,Tuan Muda.Dan hidungnya mengeluarkan darah.”Jawabnya.
“Mwo?”Yesung dan Donghae segera menuju ke dapur.

Setelah mengetahui keadaan Hyun Hyo,Yesung dan Donghae pun segera membawa gadis itu ke Rumah Sakit.Donghae yang merupakan seorang Dokter,segera menangani Hyun Hyo yang dilarikan ke ruang ICU.Hampir setengah jam Donghae dan beberapa perawat ada di ruangan itu.Hingga akhirnya Donghae keluar dengan raut wajah yang sulit diartikan.

“Hae-ah,ada apa dengan Hyun Hyo?Dia tidak apa-apa,kan?”Tanya Yesung.
“Aku belum bisa memastikan keadaannya,hyung.Ku harap kau mau bersabar untuk menunggu hasil laboratorium terlebih dahulu.”Jawab Donghae.
“Arraseo.”

Cukup lama Yesung menunggu hasil laboratorium itu.Hingga akhirnya Donghae meminta Yesung pergi ke ruangannya untuk membahas hasil laboratorium yang baru saja keluar.Tuan dan Nyonya Kim juga sudah ada di Rumah Sakit untuk menjaga aegya bungsu mereka.

“Bagaimana,Hae-ah?”Tanya Yesung.
“Apa Hyun Hyo pernah merasa pusing sebelumnya hingga ia mengalami pendarahan seperti tadi?”Yesung mulai berpikir sejenak.
“Aniya.Jika ia merasa tidak enak badan,ia pasti bilang padaku.Ia tak pernah mengadu padaku soal yang seperti itu.”Jelas Yesung.

Lalu Donghae mulai membuka hasil laboratorium Hyun Hyo yang sudah berada di tangannya.Ia pun lantas menghela napas berat.
“Disini dijelaskan bahwa Hyun Hyo mengidap penyakit tumor otak,hyung.”Ucap Donghae.
“Tumor?”
“Ne,hyung.Dan itu bisa berkembang menjadi sebuah kanker yang sangat ganas.”Perlahan Yesung mulai menitikkan air matanya.

Omongan Donghae seakan terus terniang-niang di kepala Yesung.Hatinya sangat sakit ketika mendengar bahwa yeodongsaeng kesayangannya telah mengidap penyakit seperti itu.Ia sangat tak tega melihat yeodongsaengnya harus berjuang sendirian dalam urusan ini.Yesung sunggu tak berani masuk ke ruangan Hyun Hyo untuk memberitahu semua ini.Tapi..............

CKLEK~

Tuan dan Nyonya Kim sedikit bingung saat melihat raut wajah Yesung yang sedang tak bersahabat.
“Gwenchana,Yesungie?”Tanya Tuan Kim.
“Yeodongsaengmu tidak apa-apa,kan?”Timpal Nyonya Kim.Yesung lantas berjalan perlahan dan duduk di sebuah sofa yang ada disana.
“Hyun Hyo.......Hyun Hyo mengidap tumor otak.”Tuan dan Nyonya Kim sangatlah terkejut.
“Tumor?Kenapa bisa begitu?”Tanya Nyonya Kim.
“Entahlah,eomma.”Jawab yesung singkat.

Tak berselang lama,Hyun Hyo terlihat baru membuka mata indahnya.Ia pun juga menggerak-gerakkan jari-jari mungilnya.
“Hyunnie...........”Hyun Hyo menoleh ke arah eommanya.
“Bagaimana keadaanmu,chagi?Ada yang sakit?”Tanya Nyonya Kim.
“Hanya masih pusing,eomma.”Jawab gadis itu.

“Eomma,aku tidak sakit apa-apa,kan?”Tanya Hyun Hyo dengan suara parau.Semuanya hanya nampak diam.
“Kenapa semuanya diam?”Yesung mulai menghela napasnya dan mendekati gadis manis itu.
“Hyunnie,jujur aku sangat berat mengatakan ini.Tapi.........”
“Tapi apa,oppa?”
“Kau di vonis mengidap tumor otak....”

DEG~

Ribuan bahkan ratusan jarum seakan menimpa tubuh Hyun Hyo.Ia lantas menangis tersedu-sedu di pelukan Nyonya Kim.Butuh waktu lama untuk menenangkan Hyun Hyo.Dan akhirnya pun ia kembali tenang dan kembali tertidur.

Di ruangannya,Donghae merasa sangat khawatir dengan keadaan Hyun Hyo.Pikirannya sama sekali tak bisa lepas dari gadis berusia 25 tahun itu.
“Kenapa seakan ada ikatan batin diantara aku dan Hyun Hyo?Kenapa badanku seakan juga merasakan apa yang dirasakan Hyun Hyo?”Gumam Donghae.
“Aku harus meminta bantuan appa untuk menangani penyakit Hyun Hyo.”Tambahnya.

Di hari berikutnya,Donghae nampak membawa serta appanya untuk pegi menemui Hyun Hyo dan keluarganya.Sama dengan yang dirasakan Donghae,Tuan Lee juga sangat tertarik untuk mengobati gadis itu dan lebih dekat dengan gadis itu pula.

CKELK~

“Annyeong.....”Yesung lantas sedikit membungkuk ketika mengetahui ada Tuan Lee disana.
“Kenapa sepi sekali disini?”Tanya Tuan Lee.
“Eomma dan appa sedang pulang,Uisa.”Tuan Lee pun segera menoleh ke arah Hyun Hyo yang terbaring lemah di bed pesakitan itu.

Perasaan yang sama dengan Donghae pun telah menghampiri namja paruh baya itu.Tuan Lee terus saja menatap lekat ke arah Hyun Hyo.Gadis berkulit putih itu hanya bisa tersenyum pada Tuan Lee.
“Hyunnie,ini appaku.Dia akan membantuku untuk menangani dirimu.”Ucap Donghae.Hyun Hyo mengangguk pelan.

Setelah lima hari di Rumah Sakit,akhirnya Hyun Hyo pun diperbolehkan untuk pulang.Dan saat ini,Yesung terlihat sedang menemani Hyun Hyo yang sedang beristirahat di kamarnya.
“Sekarang kau tidak boleh terlalu lelah.Aku tidak mau kau masuk ke Rumah Sakit lagi.”Ucap Yesung.Hyun Hyo tersenyum dan mengangguk pelan.

“Oppa,dua minggu lagi kan aku harus menjalani kemoterapy,oppa temani aku,ne...”Pinta Hyun Hyo.
“Pasti.Eomma dan appa juga pasti akan menemanimu.”Ucap Yesung.
“Lebih baik sekarang kau istirahat.”Tambahnya.Hyun Hyo mengangguk pelan dan mulai tidur.

Di tempat lain,Donghae nampak tengah berada di ruang tengah rumahnya bersama dengan Tuan Lee.Dengan diam,Donghae seraya terus memikirkan Hyun Hyo.
‘Kenapa aku terus memikirkan dia?Di dalam hatiku,aku sama sekali tidak mencintainya.Lalu perasaan apa yang terus menghantuiku?’Pikirnya.
“Hae-ah...”Donghae pun tersadar dari lamunannya.
“Gwenchana?Kenapa kau terus saja diam?”Tanya Tuan Lee.
“Nan gwenchana,appa.”Jawab Donghae.

“Appa......Appa benar-benar mau,kan untuk menangani Hyun Hyo?”Tanya Donghae.
“Tentu saja,Hae.Sudah tugas appa untuk membantu pasien.”Jawab Tuan Lee.
“Tapi.............Appa tidak merasa ada perasaan aneh ketika dekat dengan Hyun Hyo?”Tuan Lee mengerutkan dahinya.
“Aneh bagaimana?”
Nan gwenchana.Tidak perlu dipikirkan.”Ucap Donghae.

Hari yang di takuti Hyun Hyo telah datang.Hari ini ia akan menjalani kemoterapy untuk yang pertama kalinya.Yesung dengan setia selalu menemani gadis itu.Begitu pula dengan Tuan dan Nyonya Kim.Perlahan ranjang Hyun Hyo mulai di bawa menuju ke ruangan khusus.Dan kali ini,Hyun Hyo akan di tangani langsung oleh Tuan Lee.

Aada perasaan tak tega di benak Tuan Lee saat melihat Hyun Hyo menahan obat-obatan kimia saat masuk ke tubuhnya.Gadis berpipi chubby itu terus menggeliat seraya menahan rasa sakit itu.Selang waktu yang cukup lama,akhirnya kemoterapy itu telah selesai.Dan Hyun Hyo dengan segera di bawa ke ruang rawat inap.Hyun Hyo masih terlihat belum sadarkan diri akibat pengaruh obat bius.Dan kali ini,Donghae turut serta untuk menjaga gadis mungil itu bersama Yesung,Tuan serta Nyonya Kim.

“Hyunnie....”Ucap Yesung saat melihat Hyun Hyo yang membuka kedua matanya.
“Chagi-ya,bagaimana keadaanmu?”Tanya Nyonya Kim.
“Nan gwenchana,eomma.Aku sudah merasa sedikit lebih baik.”Ucap Hyun Hyo pelan.Semua orang hanya tersenyum.

*Pukul 20.00 KST~
Malam ini hanya terlihat Donghae dan Yesung yang ada di ruangan Hyun Hyo.Tuan dan Nyonya Kim memang pulang terlebih dahulu karena perintah Yesung.
“Hyung,kau nampak lelah.Apa tidak sebaiknya kau pulang?”Tanya Donghae.
“Ne,oppa.Aku takut kau juga ikut sakit.”Tambah Hyun Hyo.
“Arraseo.Hae-ah,aku titip Hyun Hyo,ne.”Donghae tersenyum.

Setelah Yesung keluar,suasana di ruangan itu pun menjadi sedikit canggung.Hyun Hyo dan Donghae nampak sibuk dengan pikiran mereka masing-masing.
“Oppa.....”
“Hyunnie...”Ucap mereka bersamaan.Mereka hanya tersenyum.
“Kau mau bicara apa?”Ucap Donghae.
“Aku hanya ingin bertanya.Apa oppa sudah makan?”Tanya Hyun Hyo.
Sudah.Kau tidak perlu khawatir.”Jawab Donghae.

“Lalu oppa mau bicara apa?”Ucap Hyun Hyo.
“Tidak ada.Hanya memintamu untuk beristirahat.”Ucap Donghae.Hyun Hyo mengangguk.
‘Kenapa aku merasa begitu dekat dengan Donghae oppa?Aku merasa begitu nyaman saat ada bersamanya.’Pikir Hyun Hyo.

Di pagi berikutnya,Hyun Hyo terlihat baru bangun dari tidur nyenyaknya.Dan Dokter muda nan tampan itu pun masih nampak ada di dekatnya.
“Tidurmu nyenyak?”Hyun Hyo mengangguk.
“Kau lucu sekali sewaktu tidur.”Ucap Donghae.
“Mwo?Apa yang kulakukan?”Tanya Hyun Hyo.Donghae tersenyum.
“Ah,aniya.Aku hanya bercanda.”Jawab Donghae.
“ - _- “

“Jangan begitu.Kau jadi semakin lucu.”Ucap Donghae dengan mengacak pelan surai hitam Hyun Hyo.Mereka lantas terdiam saat melihat beberapa helai rambut Hyun Hyo yang tersangkut di tangan Donghae.
“Nan gwenchana.Rambutmu akan tumbuh lagi.”Ucap Donghae menyemangati.
‘Efeknya sudah bereaksi.’Pikir Donghae.

CKLEK~

Mata mereka berdua lantas menoleh ke arah pintu yang terbuka.Nampak Yesung datang sendirian kesana.
“Oppa sendirian?Mana eomma dan appa?”Tanya Hyun Hyo.
“Eomma dan appa akan kemari nanti siang.”Jawab Yesung.

Waktu berjalan begitu cepat.Sudah selama 6 bulan ini Hyun Hyo hidup dengan tumor di otaknya.Rambutnya yang indah pun sudah mulai menipis.Ia juga seringkali berwajah pucat bahkan hingga mimisan.Dan hari ini Hyun Hyo nampak dibawa Donghae ke sebuah taman.Dengan begitu,Donghae berharap agar Hyun Hyo bisa melupakan sejenak tentang penyakit yang dideritanya.Lalu pandangan Donghae tertuju pada sebuah liontin yang dikenakan oleh Hyun Hyo.

“Hyunnie.....”Hyun Hyo menoleh.
“Boleh kulihat liontinmu?”Tanya Donghae.Hyun Hyo pun segera melepasnya dan menyerahkan itu pada Donghae.
“Hyunnie,ikutlah denganku ke rumahku.”Hyun Hyo terlihat bingung.
“Untuk apa?”
“Akan kujelaskan nanti.”Hyun Hyo akhirnya mengangguk.

Entah apa tujuan Donghae yang membawa Hyun Hyo ke rumahnya dan mempertemukan Hyun Hyo dengan appa dan eommanya.Setelah sampai tujuan,Donghae dengan cepat membawa masuk Hyun Hyo.
“Eomma,appa......”Panggil Donghae.Tuan dan Nyonya Lee pun segera menghampiri aegya mereka.Saat melihat Hyun Hyo,Nyonya Lee seakan merasakan telah menemukan sesuatu yang hilang puluhan tahun lalu.

“Eomma,appa.Apakah aku memiliki seorang dongsaeng?Jika iya,apa dia juga memiliki liontin ini?”Tanya Donghae dengan menunjukkan liontin itu.
“Ne,Hae.Kau memang memiliki seorang dongsaeng.”Jawab Nyonya Lee.Lalu Donghae beralih untuk menatap Hyun Hyo.
“Hyunnie,sejak kapan kau memiliki liontin ini?”Tanya Donghae.
“Mollayo.Tapi aku sudah memakainya sejak aku kecil.”Jawab Hyun Hyo.

Donghae lantas terus menatap Hyun Hyo dengan sendu dan mulai membingkai wajah Hyun Hyo dengan kedua tangannya.
“Kau yeodongsaengku.”Ucap Donghae tiba-tiba.
“Kenapa oppa bisa langsung memutuskannya?”Tanya Hyun Hyo.
“Karena aku merasakannya.”Jawab Donghae.

GREB~
BRUUKK~

Saat sesaat berada di pelukan Donghae,tiba-tiba tubuh Hyun Hyo terjatuh di dekapan namja tampan itu.Dengan perasaan sedikit panik,ia dan Tuan Lee serta Nyonya Lee pun segera membawanya ke Rumah Sakit milik keluarga mereka.Tuan Lee dengan sigap segera menangani Hyun Hyo.Sedangkan Donghae dan Nyonya Lee nampak menunggu di luar ruangan Hyun Hyo.

Tak berselang lama,Yesung beserta eomma dan appanya datang kesana karena telepon dari Donghae.
“Hae-ah,Bagaimana keadaan Hyun Hyo?”Tanya Yesung.
“Belum tau,hyung.”Jawab Donghae.

CKLEK~

“Appa,bagaimana?”Tanya Donghae saat Tuan Lee baru keluar.
“Keadaannya semakin melemah.”Jawab Tuan Lee.Semuanya hanya terdiam.Tiba-tiba saja Tuan Lee teringat akan sesuatu.Namja paruh baya itu pun berusaha bertanya pada Tuan dan Nyonya Kim.
“Mianhae,bukannya saya berlaku lancang.Tapi apakah Hyun Hyo aegya kandung kalian?”Tanya Tuan Lee.
“Aniya.Kami membawa Hyun Hyo kecil ke rumah saat ia tengah kedinginan di depan pertokoan.Jadi kami mengadopsi Hyun Hyo yang masih bayi untuk menjadi aegya kami.”Jelas Tuan Kim.

Tiba-tiba saja Nyonya Lee langsung menitikkan liquid beningnya dan mendekap sang suami yang berada tak jauh darinya.
“Sebenarnya ada apa?”Tanya Tuan Kim.
“Hyun Hyo adalah aegya kami yang hilang dulu.”Jawab Tuan Lee.

“Mwo?Jadi Hyun Hyo bukan yeodongsaeng kandungku?”Sahut Yesung.
“Ne,Sungie.Hyun Hyo memang bukan yeodongsaeng kandungmu.”Jawab Nyonya Kim.
“Tapi,apa yang membuat anda begitu yakin bahwa Hyun Hyo adalah aegya kalian?”Tanya Tuan Kim.
“Karena aku pernah memakaikan sebuah liontin yang dikenakan Hyun Hyo sewaktu ia masih kecil.Setelah itu ada orang yang membawanya pergi.Entah apa tujuannya.”Jelas Tuan Lee.

Semuanya terdiam akibat seluruh penjelasan dari Tuan Lee.Tuan dan Nyonya Kim akhirnya memutuskan untuk menyerahkan kembali Hyun Hyo pada Keluarga Lee.Yang menjadi beban pikiran mereka saat ini adalah tentang kondisi gadis manis itu.
“Uisa....Keadaan pasien melemah.”Ucap seorang perawat yang tiba-tiba keluar dari ruangan Hyun Hyo.Tuan Lee dan Donghae pun segera masuk kesana.

Sudah cukup lama di dalam,Donghae pun akhirnya keluar sejenak untuk meminta seluruh keluarga untuk masuk.Mereka semua lantas mengitari bed Hyun Hyo.
“Hyunnie,ini appa.Kau benar-benar anggota Keluarga Lee.”Ucap Tuan Lee.Hyun Hyo hanya menatap sendu mereka semua.
“Hyunnie,apa kau tidak bahagia?”Tanya Donghae.
“Aku bahagia.Tapi aku tidak yakin bisa bersama kalian dalam jangka waktu yang lama.”Jawab Hyun Hyo.

“Chagi-ya,kau itu bicara apa?”Sahut Nyonya Lee.
“Eomma,semua itu benar.Dan disini,aku mengucapkan banyak terima kasih pada kalian semua yang elah menyayangiku.Dan maaf karena aku tak bisa membalas semua kasih sayang kalian padaku.”Ucap Hyun Hyo dengan suara yang mulai melemah.Dengan perlahan,alat pendeteksi jantung Hyun Hyo mulai menunjukkan garis lurus.Dan gadis itu pun pergi dengan sedikit senyum yang menghiasi wajah cantiknya.
“Hyun Hyo pergi dengan perasaan bahagia.”Gumam Yesung.

“Terima kasih atas semua kasih sayang kalian.Aku menyayangi kalian semua meskipun aku harus rela tidak bisa hidup lebih lama bersama kalian.Selamat Tinggal.”

                                                                      ~THE END~