AUTOR : SITI FEBRILIANA NUR AVIVAH
MAIN CAST : KIM HYUN HYO , KIM YESUNG
OTHER CAST : PARK HYE MIN , CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
Dan mereka pun berhenti tepat mengelilingi sebuah mayat yang sudah tertutp oleh selimut putih itu.
“Boleh
kami membukanya?”Perawat itu mengangguk.Dengan perlahan Hyun Hyo mulai
mengangkat tangannya dan menyentuh selimut itu seraya berharap mayat itu
bukanlah Minho.Lalu.....
SREET~
~Happy Reading~
Air
mata Hyun Hyo langsung tumpah sesaat setelah membuka selimut itu.Kedua
onixnya dapat melihat dengan jelas bahwa itu adalah Minho.Seluruh
badannya terasa bergetar saat melihat Minho yang sudah tak bernyawa.
“Minho-ya...............”Hyun Hyo langsung saja mendekap erat jasad itu.
“Minho-ya ireona.Kenapa kau meninggalkan nuna?Ireona,Minho-ya......”Ucap Hyun Hyo yang terus histeris.
“Yeobo,biarlah
Minho pergi dengan tenang.”Ucap Yesung yang berusaha menenangkan
anaenya itu.Bukan hanya mereka yang menangis,bahkan Nyonya Kim juga
nampak meneteskan air matanya disana.
‘Siapa yang melakukan semua ini?Apa Hye Min yang melakukanny?’Pikir Nyonya Kim.
Lalu
Hyun Hyo nampak menghentikan tangisannya dan segera mendorong kursi
rodanya untuk keluar ruangan dan menemui beberapa polisi yang masih ada
disana.
“Kyongch’al,bagaimana pun caranya kalian harus menemukan orang yang membunuh namdongsaeng kami.”cap Hyun Hyo.
“Kami akan terus berusaha untuk mengetahuinya.”
Di
keesokan harinya,pemakaman Minho pun diaksanakan.Tuan dan Nyonya Choi
juga nampak ada disana.Mereka memutuskan untuk memakamkan Minho di Korea
dan tidak membawanya ke Amerika.
“Ahjumma,anhjussi.Mianhae saya tidak bisa menjaga Minho dengan baik.”Ucap Yesung.
“Nan
gwenchana,Yesungie.Kita memang tidak pernah tau apa yang di rencanakan
Tuhan terhadap Minho.”Ucap Tuan Choi.Tidak alam Tuan dan Nyonya Choi ada
di Korea.Di sore harinya,mereka langsung pulang ke Amerika dan harus
rela meninggalkan jiwa Minho yang mungkin masih ada disana.
Semenjak
kepergian Minho,Hyun Hyo terus saja diam dan mengingat seluruh
kenangannya bersama Minho.Terlebih Minho lah yang menemaninya saat
Yesung tak berada di rumah.
“Yeobo.”Hyun Hyo menoleh.
“Jangan terus seperti ini.Relakanlah Minho.”Ucap Yesung.
“Oppa,kau tau sendiri kan kalau aku sangat menyayangi anak itu.Dia sudah seperti dongsaeng kandungku sendiri.”Ucap Hyun Hyo.
“Semenjak
aku menjadi anaemu,dia sangat baik padaku.Dan sejak aku seperti ini,dia
selalu menemaniku saat kau tidak ada di rumah.”Tambahnya.
“Aku
sangat mengerti apa yang kau rasakan,Yeobo.Aku juga merasa sangat
kehilangannya.Dia juga sudah seperti dongsaeng kandungku.”Ucap Yesung.
“Tapi bagaimana pun juga,kita harus merelakan Minho.Biarkan dia tenang di sisi Tuhan.”Hyun Hyo mengangguk pelan.
*Beberapa bulan kemudian~
Setelah
beberapa bulan kepergian Minho,Yesung dan Hyun Hyo akhirnya bisa
merelakan kepergian namja tampan itu.Bahkan sebentar lagi kebahagiaan
akan segera menghampiri mereka karena Hyun Hyo telah mengandung calon
aegya mereka yang baru berusia 2 bulan.Perasaan iri pun tak bisa di
hindari dari hati Hye Min.Di benaknya,ia selalu terpikir untuk membunuh
janin yang ada di rahim Hyun Hyo.Selain itu,perasaan irinya juga timbul
karena Yesung menjadi semakin perhatian terhadap Hyun Hyo.
Seperti saat ini,Hye Min terlihat tengah terus melihat Yesung dan Hyun Hyo yang berada di halaman belakang rumah mereka.
“Oppa,aku boleh minta sesuatu tidak?”Ucap Hyun Hyo.
“Kau mau minta apa,heum?”Tanya Yesung.
“Aku mau semangkuk ramen yang ada di ujung jalan sana.Boleh?”Yesung tersenyum.
“Apa sih yang tidak untuk anaeku dan calon aegyaku ini?”Hyun Hyo tersenyum.
Karena cukup lama menunggu Yesung,akhirnya Hyun Hyo memutuskan untuk masuk ke rumahnya dan menuju ke ruang tengah.
“Hyunnie,dimana Yesungie?”Tanya Nyonya Kim.
“Membeli ramen karena di suruh oleh Hyunnie,eommanim.”Sahut Hye Min.
“Membeli
ramen?Kenapa lama sekali?”Ucap Nyonya Kim.Lalu terdengar suara telepon
rumah mereka berdering.Nyonya Kim pun dengan cepat menyambar telepon
itu.
Ekspresi wajah Nyonya Kim sedikit murung setelah ia menerima telepon itu.Ia pun lantas mendekati kedua menantunya itu.
“Eommani,gwenchana?”Tanya Hyun Hyo.
“Yesungie kecelakaan.”Jawab Nyonya Kim.
“Mwo?Kecelakaan?Kalau begitu,kita harus segera ke Rumah Sakit.”Ucap Hye Min.
“Aku ikut,ne.”Pinta Hyun Hyo.
“Aniya.Kau di rumah saja.Kajja eommanim.”Hyun Hyo pun tinggal sendiri di rumahnya.
Setelah
sesaat berada di rumah sendiri,Hyun Hyo pun bertekad untuk tetap pergi
ke Rumah Sakit.Ia terus berpikir bagaimana caranya untuk pergi kesana.
“Aku harus tetap pergi dan menemani Yesung oppa.”Ucapnya.Akhirnya ia keluar dari rumah dan pergi menggunakan taksi.
Sesampainya di Rumah Sakit,ia segera menuju ke ruangan Yesung dengan di bantu oleh salah satu perawat yang ada disana.
“Ini ruangannya,Nyonya.”Ucap perawat itu.
“Gamsahamnida,suster.”
“Ne.Saya permisi.”Hyun Hyo mengangguk.Ia pun lantas mencoba untuk masuk.
CKLEK~
Dilihatnya
esung yang sedang tak sadarkan diri di bed pesakitan itu.Nampak Hye Min
dan Nyonya Kim juga setia menunggui namja manis itu.Namun tiba-tiba Hye
Min menghampiri Hyun Hyo yang ada di dekat pintu dan segera membawanya
keluar ruangan itu.
“Mau apa kau kemari?”Tanya Hye Min ketus.
“Aku hanya ingin menemani Yesung oppa saja.”Jawab Hyun Hyo.
“Yesung
oppa tidak perlu kau temani.Sudah ada aku dan eommanim disini.Jadi
lebih baik kau pulang sekarang.”Ucap Hyu Min yang lantas kembali masuk
kesana.
*Pukul 22.00 KST~
Sejak
petang hingga larut malam,Hyun Hyo sama sekali tak memiliki niat untuk
beranjak darisana meskipun ia harus menunggui Yesung dari luar ruangan
namja itu.
‘Ini sangat aneh.Apa aku salah jika aku menunggui suamiku yang tengah sakit?’Pikirnya.Lalu.........
CKLEK~
“Hyunnie.”Hyun Hyo menoleh.
“Oppa..”Dengan sedikit memaksakan diri,Yesung tetap menghampiri Hyun Hyo dan mendekapnya sangat erat.
“Aku tau kalau kau pasti ada disini untuk menemaniku.”Ucap Yesung.
“Minnie,eomma.Kenapa kalian tidak memperbolehkan Hyunnie masuk?”Tanya Yesung.
“Yesungie,kau seperti ini itu karena Hyunnie.”Ucap Nyonya Kim.
“Aniya,eomma.Semua ini bukan salah Hyunnie.Kalian sangat keterlaluan.”Ucap Yesung.
Waktu terus saja berjalan.Namun harapan Yesung dan Hyun Hyo untuk mengetahui siapa pembunuh Minho pun belum ada kabar.
“Oppa,kenapa polisi itu belum bisa mengungkap misteri pembunuhan Minho?”Tanya Hyun Hyo.
“Entahlah,Yeobo.”
Lalu
terdengan suara bel rumah mereka yang berbunyi.Mereka pun segera ke
depan untuk membukakan pintu.Saat pintu itu terbuka,nampak 2 orang
polisi datang ke rumah mereka.
“Ada apa ini?Apa pembunuh dongsaeng kami sudah di temukan?”Tanya Yesung.
“Sebelum kami menjawabnya,apakah Nyonya Hye Min ada di rumah?”Ucap salah satu polisi itu.
“Gwenchana?”Sahut Hye Min.
“Mari ikut kami ke kantor polisi.”Hye Min terkejut.Polisi itu pun segegra menarik paksa Hye Min untuk ikut dengan mereka.
“Kyongch’al,kenapa anda membawa anae saya?”Tanya Yesung.
“Kami akan menjelaskannya nanti.”Yesung,Hyun Hyo serta Nyonya Kim pun ikut kesana.
Sesampainya
di kantor polisi,terdapat beberapa orang bertubuh cukup kekar sudah ada
disana.Dan itu sontak membuat Yesung,Hyun Hyo serta Nyonya Kim bingung.
“Siapa mereka?”Tanya Hyun Hyo.
“Mereka
adalah pembunuh Choi Minho.Dan bos mereka adalah Nyonya Hye Min.”Jawab
Polisi itu.Mereka bertiga sangat terkejut.Terlebih lagi Hyun Hyo yang
lantas menatap tajam ke arah Hye Min.Ia pun memberanikan diri untuk
mendekati Hye Min dan......
PLAKK~
Tangan mungilnya tak segan-segan menampar pipi kiri Hye Min dengan sangat keras dan penuh amarah.
“Kenapa kau membunuh Minho,hah?Salah apa dia padamu?”Bentak Hyun Hyo.
“Minnie,eommanim
tidak menyangka kau akan melakukan ini semua.Minho itu keponakan
eommanim.Seharusnya kau menyayanginya sebagai dongsaengmu.”Ucap Nyonya
Kim.
“Kau benar-benar mengecewakan,Minnie.Minho itu
dongsaeng yang sangat aku sayangi.Tapi kenapa kau malah
membunuhnya?”Bentak Yesung.
“Minnie,aku
mengizinkanmu menikah dengan Yesung oppa karena aku ingin kau menjadi
anae yang baik untuknya.Bukannya malah seperti ini.Kau memang
cantik,Minnie tapi hatimu lebih busuk dari tumpukan sampah.”Ucap Hyun
Hyo.Sejak saat itu,Hye Min dan beberapa anak buahnya segera di jebloskan
di penjara.Dan Yesung pun segera melayangkan surat gugatan cerai pada
yeoja itu.
*Empat tahun kemudian~
“Eomma~~~~Eomma~~~~”Hyun Hyo membuka matanya perlahan.Dilihatnya pangeran kecilnya sudah ada tepat di depannya.
“Gwenchana,chagi?”
“Minta susu.............”Ucap bocah kecil itu yang di beri nama Kim Minho.
“Baiklah.Bisa tolong ambilkan kursi roda eomma?”Minho mengangguk dan segera membantu eommanya untuk duduk di kursi roda.
Yesung
dan Hyun Hyo memang sengaja untuk memberi nama aegya mereka dengan nama
yang milik dongsaeng mereka.Itu bertujuan agar mereka selalu mengingat
dongsaeng mereka itu lewat aegya mereka.
Sewaktu berada di dapur,Minho terus ikut membantu eommanya yang tengah membuatkan susu untuk dirinya.
“Ini susunya.”Ucap Hyun Hyo dengan menyerahkan segelas susu itu pada Minho.Minho pun lantas berjalan menuju ke meja makan.
“Wah pangeran kecil halmoeni sudah bangun rupanya.”Ucap Nyonya Kim yang baru bangun.
“Aku kan aegya yang rajin,halmoeni.”Ucap Minho.Lalu nampak Yesung yang baru bangun dan menyusul mereka di ruang makan.
“Appa saja baru bangun.”Ucap Minho.
“Eh?Ada apa denganku?”Tanya Yesung polos dengan mengucek matanya.
“Nan gwenchana,appa.”Ucap Minho dengan menahan tawanya.
“Ehm kalian sangat ane.Yeobo,ada apa sebenarnya ini?”Tanya Yesung yang mendekati Hyun Hyo.
“Nan gwenchana,oppa.Minho hanya inginbergurau denganmu.”Ucap Hyun Hyo.
“Oh
kau mau bergurau dengan appa,eoh?”Perlahan Yesung mulai mendekati Minho
dan mengangkat tubuhnya serta menidurkannya di karpet bawah.Minho terus
saja tertawa karena Yesung terus membuatnya merasa geli.
“Appa hentikan~~~~”Hyun Hyo dan Nyonya Kim hanya tersenyum simpul.
Seperti
biasanya,Minho selalu mengajak Hyun Hyo bermain di halaman belakang
rumah mereka jika Yesung tak berada di rumah.Dan saat ini,ia juga nampak
sibuk bermain dengan di temani oleh Hyun Hyo.Karena lelah bermain,Minho
pun mapak mendekati eommanya yang berada tak jauh darinya.
“Lelah?”Minho mengangguk.Hyun Hyo pun segera mengangkat Minho dan mendudukkannya di pangkuannya.
“Minho-ya,kau malu tidak karena mempunyai eomma yang cacat?”Tanya Hyun Hyo.Minho menoleh.
“Aniya.Aku tidak pernah malu dan aku sangat sayang pada eomma.”Jawab Minho.Hyun Hyo tersenyum.
‘Kebahagiaanku
telah kembali.Meski aku harus hidup cacat selamanya,tapi aku tetap
bahagia karena semua orang yang ku sayangi bisa kembali menyayangiku
seutuhnya.Dan aku akan selalu menyayangi aegyaku dan selalu menjaganya
di tengah keterbatasanku ini.Terima kasih,Tuhan.Kau telah mengembalikan
semuanya.’
~THE END~
Minggu, 29 Juni 2014
Jumat, 13 Juni 2014
FF THE RETURN OF A HAPPINESS (PART 4)
AUTOR : SITI FEBRLIANA NUR AVIVAH
MAIN CAST : 1.KIM HYUN HYO
2.KIM YESUNG
OTHER CAST: 1.PARK HYE MIN
2.CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
MAIN CAST : 1.KIM HYUN HYO
2.KIM YESUNG
OTHER CAST: 1.PARK HYE MIN
2.CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
“Eommanim,anak itu sungguh berbahaya.Dia bisa
tau tentang semua yang kita lakukan pada Hyun Hyo.”Ucap Hye Min yang sudah
berada di ruang tengah bersama Nyonya Kim.
“Lalu apa yang harus kita lakukan?”Ucap Nyonya
Kim.Hye Min mulai memikirkan sesuatu dan ia lantas menyeringai saat sebuah cara
sudah melintas di otaknya.
~Happy
Reading~
“Nuna,kau tidak apa-apa,kan?”Tanya Minho.
“Ne,Minho-ya.Nuna tidak apa-apa.Hanya saja
kepala nuna masih sakit karena rambut nuna di tarik cukup kencang tadi.”Jawab
Hyun Hyo.
“Mereka sungguh keterlaluan.”Ucap Minho.
“Sudahlah.Biarkan saja,Minho-ya.”Ucap Hyun Hyo.
*Pukul 18.00 KST~
Yesung,namja bermata sipit itu nampak baru
masuk ke rumah mewah itu.Dengan menenteng tasnya dan melonggarkan dasinya,ia
langsung menuju ke kamar anae pertamanya.
CKLEK~
“Yeobo....”Hyun Hyo menoleh.Terlihat Hyun Hyo
sendirian berada di kamarnya.
“Mana Minho?Biasanya ia selalu menempel
padamu.”Ucap Yesung.
“Dia sedang berada di kamarnya,oppa.”ucap Hyun
Hyo.
“Kau mencariku,hyung?”Pasangan itu segera
menoleh.Namja bertubuh tinggi itu nampak masuk kamar itu.
“Kau rindu padaku?”Tanya Minho.
“Aku rindu padamu?Dunia ini benar-benar sudah
terbalik,Minho-ya.”Ucap Yesung.
Minho segera mengerucutkan bibirnya karena
omongan dari Yesung.Ia lantas mendudukkan tubuhnya di salah satu kursi yang ada
disana.
“Benar kau tidak merindukanku?Aku ini kan
dongsaengmu yang menggemaskan.”Yesung memutar bola matanya.
“Bukannya menggemaskan tapi menjijikkan.”Ucap
Yesung.
“Nuna~~Yesung hyung mengejekku.”Rengek Minho
yang beralih pada nunanya.
“Mengejekmu?Bukankah itu fakta?”Minho semakin
mengerucutkan bibirnya.
“Nampyeon dan anaenya sama saja.”Ucap
Minho.Yesung dan Hyun Hyo hanya tersenyum.
“Janganlah marah,Minho-ya.Kami hanya
bergurau.”Ucap Hyun Hyo.
Makan malam baru saja selesai.Seorang maid
disana pun nampak tengah membereskan tempat mereka makan.
“Hyunnie,malam ini aku tidur denganmu,ne.”Ucap
Yesung.
“Oppa,waktu malam pertama kita saja kau tidak
tidur denganku.Apa malam ini kau akan mengulanginya lagi?”Sahut Hye Min.
“Ne,Yesungie.Kau tega sekali pada Hye
Min.”Tambah Nyonya Kim.
“Oppa,benar kata eommanim dan Hye Min.Malam ini
kau tidur dengan he Min saja,ne.”Ucap Hyun Hyo.
“Tapi,yeobo.......”
“Turuti aku,oppa.Jebal...”Ucap Hyun Hyo.Yesung
pun mengangguk pelan.
Yesung yang berada satu kamar dengan Hye
Min,sangat merasa tidak nyaman.Lalu pandangannya beralih ke arah Hye Min yang
mengambil foto pernikahannya bersama Hyun Hyo.
“Mau kau bawa kemana foto itu?”Tanya Yesung.
“Oppa,ini kan kamar kita.Tidak seharusnya foto
ini ada disini.”Jawab Hye Min.
“Letakkan kembali foto itu.”Pinta Yesung.
“Tapi........”
“Kembalikan!”Akhirnya pun Hye Min menyerah.
Di keesokan harinya seperti biasa Yesung sudah
bersiap untuk berangkat bekerja.Hyun Hyo dan Hye Min nampak sudah mengantarnya
sampai di depan pintu.
“Yeobo,aku pergi dulu.Baik-baik di
rumah,ne.”Ucap Yesung pada Hyun Hyo.
“Ne,oppa.Kau tidak perlu khawatir.”Ucap Hyun
Hyo.
CHU~
Hye Min merasa sedikit iri saat Yesung
mendaratkan bibir tipisnya tepat di bibir milik Hyun Hyo.
“Oppa,kau tidak mengecupku?Aku,kan juga
anaemu.”Ucap Hye Min.
“Hah......”
CHU~
Selepas itu,Yesung pun segera berangkat.Setelah
memastikan Yesung sudah cukup jauh,Hye Min pun segera membawa masuk Hyun Hyo
dengan kasar.
“Hyunnie,bisakah kau tidak mencari muka di
depan Yesung oppa?”Ucap Hye Min.
“Aku tidak pernah mencari muka di depan Yesung
oppa.”Ucap Hyun Hyo.
“Tanpa mencari muka pun,Yesung hyung pasti akan
memilih nunaku di banding kau.”Sahut Minho.
“Kau!Awas kau!Ku jamin hidupmu tidak akan
tenang.”Ucap Hye Min yang lantas berlalu.
Rasa takut sedikit menghampiri Hyun Hyo setelah
mendengar ucapan Hye Min.Entah mengapa ia merasakan bahwa Hye Min tidak bercanda
untuk kali ini.
“Minho-ya,sudahlah kau tidak perlu bersikap
seperti itu pada Hye Min.Dia itu juga nunamu.”Ucap Hyun Hyo.
“Tapi nuna,dia sangat kurang ajar padamu.”Ucap
Minho.
“Biarkan saja.Nuna tidak apa-apa.Ne?”Minho
mengangguk pelan.
Di sore harinya,Minho sudah nampak rapi seakan
ia akan pergi ke suatu tempat.Sedangkan Hyun Hyo sedikit bingung melihat
namdongsaengnya itu.
“Minho-ya,kau mau kemana?”Tanya Hyun Hyo.
“Aku mau pergi sebentar.Boleh,kan?”Timbul
sedikit rasa khawatir di hati Hyun Hyo saat Minho meminta izin padanya.
“Nuna?”Hyun Hyo tersadar.
“Arraseo.Tapi jangan lama-lama.”Minho
mengangguk.
*Pukul 20.30 KST~
Minho yang sudah pergi sejak tadi sore tak
kunjung pulang hingga hari larut malam.
Dan itu sontak membuat Hyun Hyo sangat khawatir
pada namja tampan itu.
“Yeobo,gwenchana?Kau tampak khawatir.”Tanya
Yesung.
“Minho sudah pergi sejak tadi sore dan sekarang
ia belum pulang,oppa.Aku khawatir padanya.”Jawab Hyun Hyo.
Lalu terdengar suara telepon rumah mereka
berdering.Dan itu sungguh membuat hati Hyun Hyo semakin tak karuan.
“Aku angkat teleponnya sebentar,ne.”Hyun Hyo
mengangguk.
‘Kenapa perasaanku tidak enak begini?’Pikir
Hyun Hyo.
Cukup lama Yesung berbicara dengan orang yang
ada di seberang telepon.Ekspresi terkejut pun sedikit tercipta di raut wajah
Yesung.Setelah selesai dengan semua itu,Yesung pun segera menghampiri Hyun Hyo.
“Gwenchana,oppa?”Tanya Hyun Hyo.Yesung menghela
napasnya berat.
“Ada beberapa orang yang mengepunng Minho saat
ia hendak pulang tadi.Mereka terus memukuli Minho bahakan melukai Minho tanpa
sebab dan..........”Yesung terdiam.
“Dan apa,oppa?”Tanya Hyun Hyo.
“Minho tewas seketika akibat kejadian
penganiayaan itu dengan cukup banyak luka tusuk di tubuhnya.”
DEG~
“MWO?Oppa pasti bercanda.Iya,kan?Minho tidak
mungkin pergi.”Ucap Hyun Hyo dengan meneteskan air matanya.
“Aku sangat serius,Yeobo.Sekarang jasadnya ada
di Rumah Sakit.”Ucap Yesung dengan suara yang cukup parau.
Setelah mendengar berita itu,Yesung pun segera
mengajak Hyun Hyo,Hye Min dan Nyonya Kim untuk ke Rumah Sakit.Di sepanjang
perjalanan,Hyun Hyo hanya terus diam dan belum dapat percaya dengan berita
tersebut.
Sesampainya di Rumah Sakit,mereka semua lantas
segera menuju ke kamar jenazah.Nampak banyak polisi juga ada disana.
“Kyongch’al,apa yang sebenarnya terjadi?”Tanya
Yesung.
“Apa benar itu namdongsaeng kami?”Tambah Hyun
Hyo.
“Itu benar.Kami menemukan kartu nama korban
yang ada di dekatnya.”Ucap salah satu polisi itu.
“Lalu bagaimana kejadiannya?”Tanya Yesung.
“Kami belumtau pasti.Yang jelas ada beberapa luka
tusuk di tubuhnya dan luka lebam di wajahnya.”Jwab polisi itu.
Semuanya lantas terdiam saat mendengar
penjelasan dari salah satu polisi yang ada disana itu.Hyun Hyo hanya bisa terus
menunduk dengan menahan tumpahnya air mata miliknya.
‘Mianhae,Minho-ya.Nuna tidak bisa
menjagamu.’Pikir Hyun Hyo.Lalu nampak seorang perawat keluar dari ruang jenazah
itu.
“Ehm mianhae.Bolehkah kami masuk?”Tanya Hyun
Hyo.
“Boleh.Silahkan.”
Saat pertama masuk,hanya terlihat beberapa
orang yang sudah terbujur kaku disana dengan tertutup oleh sebuah selimut.
“Oppa,untuk apa kita masuk?Aku takut.”Ucap Hye
Min.
“Kau diam saja.”Ucap Yesung.
Dan mereka pun berhenti tepat mengelilingi
sebuah mayat yang sudah tertutp oleh selimut putih itu.
“Boleh kami membukanya?”Perawat itu mengangguk.Dengan
perlahan Hyun Hyo mulai mengangkat tangannya dan menyentuh selimut itu seraya
berharap mayat itu bukanlah Minho.Lalu.....
SREET~
Apakah mayat itu benar-benar mayat Minho?Jika
benar,bagaimana respon dari Hyun Hyo?Dan siapakah yang melakukan semua itu?
~T.B.C~
Selasa, 10 Juni 2014
FF THE RETURN OF A HAPPINESS (PART 3)
AUTOR : SITI FEBRILIANA NUR AVIVAH
MAIN CAST : 1.KIM HYUN HYO
2.KIM YESUNG
OTHER CAST: 1.PARK HYE MIN
2.CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
MAIN CAST : 1.KIM HYUN HYO
2.KIM YESUNG
OTHER CAST: 1.PARK HYE MIN
2.CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
Tanpa banyak bicara,Yesung langsung memukul
keras wajah Minho hingga ia tersungkur di atas lantai.
“Oppa hentikan!”Cegah Hyun Hyo.Ia pun segera
menghampiri Yesung yang penuh amarah.Tapi..........
BUKK~
~Happy
Reading~
Tanpa sengaja Yesung memukul keras Hyun Hyo
hingga yeoja itu pingsan dengan terduduk di kursi rodanya.
“Nuna...Nuna ireona....”Ucap Minho yang mulai
bangkit.Yesung sedikit saat tangannya telah menghantam wajah anae pertamanya
sendiri.
‘Apa yang ku lakukan?’Pikirnya.Saat Yesung
tengah meratapi kesalahannya,Minho pun segera membawa Hyun Hyo ke Rumah Sakit.
Setelah Minho pergi,Yesung hanya dapat duduk di
tepi bed itu dan mengacak kasar surai hitamnya.Ia hanya mampu menyesali
perbuatannya disana.
“Oppa sudahlah.Biarkan saja Hyun Hyo dengan
Minho.”Ucap Hye Min.
“Kau tidak perlu merasa
bersalah,oppa.”Tambahnya.
“Tidak perlu merasa bersalah katamu?Aku telah
menyakiti anaeku sendiri dan kau bilang tidak merasa bersalah?”Ucap Yesung.
“Asal kau tau,Minnie.Aku menikahimu karena
kemauan Hyunnie.Seharusnya kau berterima kasih padanya.”Tambahnya.Ia pun segera
menyusul Minho ke Rumah Sakit.
Sedangkan di Rumah Sakit,Minho terus terlihat
resah menunggu tepat di depan ruangan Hyun Hyo di rawat.Ia benar-benar takut terjadi
apa-apa pada nunanya itu.Di dalam hatinya,ia terus merasa bersalah karena
pertengkaran yang sempat terjadi tadi.
CKLEK~
“Bagaimana,Uisa?”Tanya Minho saat seorang
Dokter keluar dari ruangan Hyun Hyo.
“Kondisinya baik-baik saja.Hanya saja ada bekas
memar di pipi kirinya.”Jawab Dokter.Minho segera menghela napasnya lega.
“Syukurlah.Gamsahamnida,Uisa.”Dokter itu tersenyum
dan berlalu darisana.
Setelah Dokter itu pergi,Minho pun memutuskan
untuk masuk ke ruangan Hyun Hyo.Hatinya tersentuh saat melihat Hyun Hyo rela
seperti ini demi dirinya.
‘Mianhae,nuna.Semua ini salahku.’Pikir Minho.Ia
pun menangis disana dengan terus menggenggam erat tangan Hyun Hyo yang terbebas
dari selang infus.
CKLEK~
Minho segera menoleh ke arah pintu saat pintu
ruangan itu mulai terbuka.Nampak Yesung datang dengan raut wajah yang
parau.Minho pun lantas menghampirinya dan mengajaknya berbicara diluar ruangan.
“Hyung jebal...Jangan salah faham padaku.Aku
tidak pernah memiliki maksud untuk mendekati anaemu.Hyun Hyo nuna itu sudah
seperti nuna kandungku sendiri.”Ucap Minho.
“Perlu kau tau,hyung.Saat pesta itu
berlangsung,anae barumu itu menyuruh nuna untuk masuk ke kamar karena dia malu
dengan keadaan nuna.Dan ahjumma membawa paksa nuna ke kamar itu.Hyung,aku ini
menyayangi nuna.Bukan mencintainya.Jika pun aku mencintainya,itu hanya sebatas
dongsaeng pada nunanya.”Jelas Minho.
Yesung hanya bisa diam tak berucap.Ia
benar-benar menyesali semua sikap kesalahfahaman yang ia lakukan tadi.
“Ne.Mianhae,Minho-ya.”Ucapnya.
“Aku tidak butuh maafmu,hyung.Yang membutuhkan
maafmu itu nuna,hyung.Bukan aku.”Ucap Minho.
“Masuklah,hyung.Aku akan pulang sebentar untuk
mengambil pakaian nuna.”Tambahnya.
CKLEK~
Saat Yesung masuk,Hyun Hyo sudah nampak membuka
kedua mata sendunya.Kedua matanya hanya terlihat menatap kosong ke arah depan.
“Kau sudah sadar.”Ucap Yesung seraya
mendekatinya.Hyun Hyo menoleh.
“Oppa,maafkan aku.Aku hanya.................”
“Sudahlah lupakan.Kau tidak perlu minta
maaf.Ini bukan salahmu.”Ucap Yesung.
“Ini justru salahku,Hyunnie.”Tambah Yesung.
“Kenapa kau menyalahkan dirimu
sendiri,oppa?”Tanya Hyun Hyo.
“Aku sudah salah faham padamu dan juga
Minho.Minho sudah cerita semuanya padaku.”Jelas Yesung.Hyun Hyo tersenyum
tipis.
“Lalu dimana Minho,oppa?”Tanya Hyun Hyo.
“Dia sedang pulang untuk mengambil pakaian
milikmu.”Jawab Yesung.
“Pakaian?Kita pulang sekarang saja,oppa.”Pinta
yeoja manis itu.Yesung tersenyum.
“Aniya.Kita pulang besok.”UcapYesung.
Lalu Hyun Hyo nampak terdiam sejenak dan mulai
memikirkan sesuatu.Sedangkan Yesung hanya bingung melihat tingkah anae
pertamanya itu.
“Oppa,sebaiknya oppa pulang aja.”Ucap Hyun Hyo.
“Waeyo?Kau tidak mau kutemani?”
“Bukan begitu.Ini kan malam pertama oppa dengan
Hye Min.”Ucap Hyun Hyo.
“Aku tidak mau pulang.Aku lebih suka disini
bersamamu.”Hyun Hyo tersenyum manis.
Di hari berikutnya,Hyun Hyo nampak sudah di
bawa pulang oleh Yesung.Tak lupa mereka juga bersama Minho.Yesung pun langsung
membawa Hyun Hyo ke kamarnya tanpa memperdulikan Hye Min dan Nyonya Kim yang
berada di ruang tamu.
“Yeobo,aku mau langsung berangkat bekerja.Ada
tamu penting yang datang.”Ucap Yesung.
“Ne,oppa.”
“Aku pergi dulu,ne.”
CHU~
Minho hanya tersenyum ketika melihat adegan
mesra diantara pasangan itu.Ia seakan ikut bahagia ketika melihat mereka juga
bahagia.
“Minho-ya,aku titip anaeku padamu.”Ucap Yesung.
“Arraseo,hyung.Aku akan menjaga anaemu dengan
baik.”Ucap Minho.Yesung pun segera keluar darisana.
“Nuna,aku ke kamar sebentar,ne.”Ucap Minho.
“Ne,Minho-ya.”Minho lantas ikut keluar dari
kamar Hyun Hyo dan membiarkan yeoja itu sendiri.Setelah Minho keluar,tiba-tiba
Hye Min bersama Nyonya Kim nampak masuk ke kamar itu.Bukan hanya masuk,mereka
juga terus menatap tajam ke arah Hyun Hyo.
“Hyunnie,apa kau mengadu pada Yesung
oppa?”Tanya Hye Min ketus.
“Mengadu apa?”
Flashbaack on
Yesung terlihat baru keluar dari kamarnya
lengkap dengan setelan jas yang melekat di tubuhnya.Lalu ia segera berjalan
menghampiri Hye Min dan Nyonya Kim yang duduk di sofa ruang tamu.
“Eomma,Minnie..Aku sudah tau tentang semua
perlakuan kalian terhadap Hyun Hyo semalam.”Ucap Yesung.
“Perlakuan apa maksudmu,oppa?”Tanya Hye Min.
“Kau menyuruh Hyun Hyo ke kamar karena kau
malu,kan?Dan eomma membawa paksa Hyun Hyo ke kamar.Iya,kan?”Tegas Yesung.Hye
Min dan Nyonya Kim hanya bisa diam dan mengalihkan pandangan mereka.
“Kalian keterlaluan.Dia itu anaeku.Kalian tidak
seharusnya memperlakuan dia seperti itu.”Bentak Yesung.
“Yesungie,kau berani membentak eomma
sekarang.”Ucap Nyonya Kim.
“Aku tidak berniat membentak eomma.Aku seperti
ini karena kalian salah.Hyun Hyo memang cacat.Tapi kalian tidak seharusnya
memperlakukan dia seperti itu.”Ucap Yesung.
“Oppa,tapi aku malu karena semua orang selalu
melihatnya aneh.”Ucap Hye Min.
“Kalau kau malu,aku bisa menceraikanmu
sekarang.Jadi kau tidak akan malu lagi,kan?”Semuanya terdiam.
“Ingat!JANGAN SAKITI HYUN HYO!”Tegas Yesung.
Flashback off
“Aku tidak pernah mengadu pada Yesung oppa.”Ucap
Hyun Hyo.
“Jangan berbohong pada kami,Hyunnie.”Ucap
Nyonya Kim.
“Aku bersungguh-sungguh,eommanim.Aku tidak
pernah mengadu pada Yesung oppa.”Ucap Hyun Hyo sekali lagi.Lalu............
SRETT~
Dengan kasar Hye Min segera menarik surai hitam
milik Hyun Hyo.Hyun Hyo hanya bisa diam dan menahan rasa sakitnya.
“Katakan yang sebenarnya pada kami.”Ucap Hye
Min.
“Aku tidak tau.Sungguh.”
“Kau benar-benar keras kepala.”Ucap Hye Min
seraya melepaskan tarikannya dan sedikit mendorong kasar kepala Hyun Hyo.
“Lalu siapa kalau bukan kau,hah?”Tanya Hye Min.
“Mollayo,Minnie.”Jawab Hyun Hyo.
“Kau..............”Hye Min mulai mengangkat
tangannya dan bersiap menghantam Hyun Hyo.
SRETT~
Sebelum tangan itu mendarat di pipi Hyun
Hyo,Minho sudah lebih dulu menahan tangan yeoja itu dan menghampaskannya kasar.
“Jangan sakiti nunaku.”Ucap Minho.
“Aku yang memberitahu Yesung hyung.”Tambahnya.
“Minho-ya,jangan kelewatan kau disini.”Ucap Nyonya
Kim.
“Aku tidak kelewatan.Aku hanya membela
kebenaran disini.”Hye Min dan Nyonya Kim pun segera beranjak darisana.
“Eommanim,anak itu sungguh berbahaya.Dia bisa
tau tentang semua yang kita lakukan pada Hyun Hyo.”Ucap Hye Min yang sudah
berada di ruang tengah bersama Nyonya Kim.
“Lalu apa yang harus kita lakukan?”Ucap Nyonya
Kim.Hye Min mulai memikirkan sesuatu dan ia lantas menyeringai saat sebuah cara
sudah melintas di otaknya.
Apa yang akan Hye Min lakukan pada Minho?Dan
apakah Minho bisa lolos dari jebakan yang di buat oleh Hye Min untuknya?
~T.B.C~
Langganan:
Postingan (Atom)