MAIN CAST : 1.KIM HYUN HYO
2.KIM YESUNG
OTHER CAST: 1.PARK HYE MIN
2.CHOI MINHO
GENRE : ROMANCE
“Eommanim,anak itu sungguh berbahaya.Dia bisa
tau tentang semua yang kita lakukan pada Hyun Hyo.”Ucap Hye Min yang sudah
berada di ruang tengah bersama Nyonya Kim.
“Lalu apa yang harus kita lakukan?”Ucap Nyonya
Kim.Hye Min mulai memikirkan sesuatu dan ia lantas menyeringai saat sebuah cara
sudah melintas di otaknya.
~Happy
Reading~
“Nuna,kau tidak apa-apa,kan?”Tanya Minho.
“Ne,Minho-ya.Nuna tidak apa-apa.Hanya saja
kepala nuna masih sakit karena rambut nuna di tarik cukup kencang tadi.”Jawab
Hyun Hyo.
“Mereka sungguh keterlaluan.”Ucap Minho.
“Sudahlah.Biarkan saja,Minho-ya.”Ucap Hyun Hyo.
*Pukul 18.00 KST~
Yesung,namja bermata sipit itu nampak baru
masuk ke rumah mewah itu.Dengan menenteng tasnya dan melonggarkan dasinya,ia
langsung menuju ke kamar anae pertamanya.
CKLEK~
“Yeobo....”Hyun Hyo menoleh.Terlihat Hyun Hyo
sendirian berada di kamarnya.
“Mana Minho?Biasanya ia selalu menempel
padamu.”Ucap Yesung.
“Dia sedang berada di kamarnya,oppa.”ucap Hyun
Hyo.
“Kau mencariku,hyung?”Pasangan itu segera
menoleh.Namja bertubuh tinggi itu nampak masuk kamar itu.
“Kau rindu padaku?”Tanya Minho.
“Aku rindu padamu?Dunia ini benar-benar sudah
terbalik,Minho-ya.”Ucap Yesung.
Minho segera mengerucutkan bibirnya karena
omongan dari Yesung.Ia lantas mendudukkan tubuhnya di salah satu kursi yang ada
disana.
“Benar kau tidak merindukanku?Aku ini kan
dongsaengmu yang menggemaskan.”Yesung memutar bola matanya.
“Bukannya menggemaskan tapi menjijikkan.”Ucap
Yesung.
“Nuna~~Yesung hyung mengejekku.”Rengek Minho
yang beralih pada nunanya.
“Mengejekmu?Bukankah itu fakta?”Minho semakin
mengerucutkan bibirnya.
“Nampyeon dan anaenya sama saja.”Ucap
Minho.Yesung dan Hyun Hyo hanya tersenyum.
“Janganlah marah,Minho-ya.Kami hanya
bergurau.”Ucap Hyun Hyo.
Makan malam baru saja selesai.Seorang maid
disana pun nampak tengah membereskan tempat mereka makan.
“Hyunnie,malam ini aku tidur denganmu,ne.”Ucap
Yesung.
“Oppa,waktu malam pertama kita saja kau tidak
tidur denganku.Apa malam ini kau akan mengulanginya lagi?”Sahut Hye Min.
“Ne,Yesungie.Kau tega sekali pada Hye
Min.”Tambah Nyonya Kim.
“Oppa,benar kata eommanim dan Hye Min.Malam ini
kau tidur dengan he Min saja,ne.”Ucap Hyun Hyo.
“Tapi,yeobo.......”
“Turuti aku,oppa.Jebal...”Ucap Hyun Hyo.Yesung
pun mengangguk pelan.
Yesung yang berada satu kamar dengan Hye
Min,sangat merasa tidak nyaman.Lalu pandangannya beralih ke arah Hye Min yang
mengambil foto pernikahannya bersama Hyun Hyo.
“Mau kau bawa kemana foto itu?”Tanya Yesung.
“Oppa,ini kan kamar kita.Tidak seharusnya foto
ini ada disini.”Jawab Hye Min.
“Letakkan kembali foto itu.”Pinta Yesung.
“Tapi........”
“Kembalikan!”Akhirnya pun Hye Min menyerah.
Di keesokan harinya seperti biasa Yesung sudah
bersiap untuk berangkat bekerja.Hyun Hyo dan Hye Min nampak sudah mengantarnya
sampai di depan pintu.
“Yeobo,aku pergi dulu.Baik-baik di
rumah,ne.”Ucap Yesung pada Hyun Hyo.
“Ne,oppa.Kau tidak perlu khawatir.”Ucap Hyun
Hyo.
CHU~
Hye Min merasa sedikit iri saat Yesung
mendaratkan bibir tipisnya tepat di bibir milik Hyun Hyo.
“Oppa,kau tidak mengecupku?Aku,kan juga
anaemu.”Ucap Hye Min.
“Hah......”
CHU~
Selepas itu,Yesung pun segera berangkat.Setelah
memastikan Yesung sudah cukup jauh,Hye Min pun segera membawa masuk Hyun Hyo
dengan kasar.
“Hyunnie,bisakah kau tidak mencari muka di
depan Yesung oppa?”Ucap Hye Min.
“Aku tidak pernah mencari muka di depan Yesung
oppa.”Ucap Hyun Hyo.
“Tanpa mencari muka pun,Yesung hyung pasti akan
memilih nunaku di banding kau.”Sahut Minho.
“Kau!Awas kau!Ku jamin hidupmu tidak akan
tenang.”Ucap Hye Min yang lantas berlalu.
Rasa takut sedikit menghampiri Hyun Hyo setelah
mendengar ucapan Hye Min.Entah mengapa ia merasakan bahwa Hye Min tidak bercanda
untuk kali ini.
“Minho-ya,sudahlah kau tidak perlu bersikap
seperti itu pada Hye Min.Dia itu juga nunamu.”Ucap Hyun Hyo.
“Tapi nuna,dia sangat kurang ajar padamu.”Ucap
Minho.
“Biarkan saja.Nuna tidak apa-apa.Ne?”Minho
mengangguk pelan.
Di sore harinya,Minho sudah nampak rapi seakan
ia akan pergi ke suatu tempat.Sedangkan Hyun Hyo sedikit bingung melihat
namdongsaengnya itu.
“Minho-ya,kau mau kemana?”Tanya Hyun Hyo.
“Aku mau pergi sebentar.Boleh,kan?”Timbul
sedikit rasa khawatir di hati Hyun Hyo saat Minho meminta izin padanya.
“Nuna?”Hyun Hyo tersadar.
“Arraseo.Tapi jangan lama-lama.”Minho
mengangguk.
*Pukul 20.30 KST~
Minho yang sudah pergi sejak tadi sore tak
kunjung pulang hingga hari larut malam.
Dan itu sontak membuat Hyun Hyo sangat khawatir
pada namja tampan itu.
“Yeobo,gwenchana?Kau tampak khawatir.”Tanya
Yesung.
“Minho sudah pergi sejak tadi sore dan sekarang
ia belum pulang,oppa.Aku khawatir padanya.”Jawab Hyun Hyo.
Lalu terdengar suara telepon rumah mereka
berdering.Dan itu sungguh membuat hati Hyun Hyo semakin tak karuan.
“Aku angkat teleponnya sebentar,ne.”Hyun Hyo
mengangguk.
‘Kenapa perasaanku tidak enak begini?’Pikir
Hyun Hyo.
Cukup lama Yesung berbicara dengan orang yang
ada di seberang telepon.Ekspresi terkejut pun sedikit tercipta di raut wajah
Yesung.Setelah selesai dengan semua itu,Yesung pun segera menghampiri Hyun Hyo.
“Gwenchana,oppa?”Tanya Hyun Hyo.Yesung menghela
napasnya berat.
“Ada beberapa orang yang mengepunng Minho saat
ia hendak pulang tadi.Mereka terus memukuli Minho bahakan melukai Minho tanpa
sebab dan..........”Yesung terdiam.
“Dan apa,oppa?”Tanya Hyun Hyo.
“Minho tewas seketika akibat kejadian
penganiayaan itu dengan cukup banyak luka tusuk di tubuhnya.”
DEG~
“MWO?Oppa pasti bercanda.Iya,kan?Minho tidak
mungkin pergi.”Ucap Hyun Hyo dengan meneteskan air matanya.
“Aku sangat serius,Yeobo.Sekarang jasadnya ada
di Rumah Sakit.”Ucap Yesung dengan suara yang cukup parau.
Setelah mendengar berita itu,Yesung pun segera
mengajak Hyun Hyo,Hye Min dan Nyonya Kim untuk ke Rumah Sakit.Di sepanjang
perjalanan,Hyun Hyo hanya terus diam dan belum dapat percaya dengan berita
tersebut.
Sesampainya di Rumah Sakit,mereka semua lantas
segera menuju ke kamar jenazah.Nampak banyak polisi juga ada disana.
“Kyongch’al,apa yang sebenarnya terjadi?”Tanya
Yesung.
“Apa benar itu namdongsaeng kami?”Tambah Hyun
Hyo.
“Itu benar.Kami menemukan kartu nama korban
yang ada di dekatnya.”Ucap salah satu polisi itu.
“Lalu bagaimana kejadiannya?”Tanya Yesung.
“Kami belumtau pasti.Yang jelas ada beberapa luka
tusuk di tubuhnya dan luka lebam di wajahnya.”Jwab polisi itu.
Semuanya lantas terdiam saat mendengar
penjelasan dari salah satu polisi yang ada disana itu.Hyun Hyo hanya bisa terus
menunduk dengan menahan tumpahnya air mata miliknya.
‘Mianhae,Minho-ya.Nuna tidak bisa
menjagamu.’Pikir Hyun Hyo.Lalu nampak seorang perawat keluar dari ruang jenazah
itu.
“Ehm mianhae.Bolehkah kami masuk?”Tanya Hyun
Hyo.
“Boleh.Silahkan.”
Saat pertama masuk,hanya terlihat beberapa
orang yang sudah terbujur kaku disana dengan tertutup oleh sebuah selimut.
“Oppa,untuk apa kita masuk?Aku takut.”Ucap Hye
Min.
“Kau diam saja.”Ucap Yesung.
Dan mereka pun berhenti tepat mengelilingi
sebuah mayat yang sudah tertutp oleh selimut putih itu.
“Boleh kami membukanya?”Perawat itu mengangguk.Dengan
perlahan Hyun Hyo mulai mengangkat tangannya dan menyentuh selimut itu seraya
berharap mayat itu bukanlah Minho.Lalu.....
SREET~
Apakah mayat itu benar-benar mayat Minho?Jika
benar,bagaimana respon dari Hyun Hyo?Dan siapakah yang melakukan semua itu?
~T.B.C~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar